Suplai Air Terhambat Karena Perbaikan Irigasi, PDAM Tirta Albantani Lakukan Langkah Ini
BISNISBANTEN.COM – Perbaikan irigasi Pamarayan yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), ternyata berdampak negatif terhadap pelayanan air bersih yang dilakukan oleh PDAM Tirta Albantani. Dampaknya, pelanggan PDAM di wilayah Pamarayan dan Kibin, banyak yang tidak bisa mendapatkan pelayanan PDAM.
Direktur Utama PDAM Tirta Albantani Wahyu Prihantono mengatakan, selama proses perbaikan saluran irigasi Pamarayan, air bahan baku dari Sungai Ciujung dihentikan berkala dari Bendungan Pamarayan.
“Hanya dialirkan sepuluh hari dalam sebulan,” ujar Wahyu dalam keterangan tertulis yang diterima bisnisbanten.com.
Untuk membantu pelanggan yang terhambat mendapatkan pelayanan, kata dia, pihaknya terus memberikan air bersih. Meskipun tidak maksimal hasilnya, pihaknya terus mengupayakan memaksimalkan pelayanan. Pasalnya, tidak ada air baku yang sedang terjadi di seluruh pelayanan PDAM.
“Jika mengandalkan bahan baku dari air irigasi, kondisi ini bisa berlangsung sampai 2020 karena pembangunan irigasi merupakan proyek multiyears. Maka dari itu, kami sedang mengupayakan kerja sama membeli air dari operator swasta,” tambahnya.
Kendati demikian, pihaknya berharap agar proses kerja sama tersebut bisa berjalan baik dan cepat. “Solusi jangka pendek, memang kami kirimkan air tanki ke pelanggan. Kami akan speed up lagi proses kerja sama dengan pihak swasta,” tutupnya. (SYF/NUA)
Penulis : Syfa Fauziah
Editor : Nurzahara Amalia