BISNISBANTEN.COM — Menteri Perdagangan (Mendag) RI Zulkifli Hasan mengapresiasi kebijakan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang memfasilitasi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan membangun Sentra Hasil Bumi dan UMKM. Sentra yang berlokasi di Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang itu pun diresmikan langsung oleh Mendag dan Bupati Serang pada Kamis (28/7/2022).
Acara peresmian sentra juga dihadiri Anggota DPR RI Yandri Susanto dan Tb Haerul Jaman, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, Walikota Serang Syafrudin, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Cilegon. Di lokasi sentra hadir ada cabang Durian Jatohan Haji Arif (DJHA) yang sudah terkenal sejak 1970.
Zulkifli mengapresiasi kebijakan Bupati Serang yang telah membuat fasilitas bagi para pelaku UMKM dan masyarakat yang akan menjual hasil buminya.
“Saya harap sentra untuk UMKM dan hasil-hasil pertanian ini bisa membantu petani kita agar bisa berkembang dengan baik dan bagus,” harap Zulkifli kepada wartawan.
Zulkifli pun mengajak seluruh kepala daerah mendorong para petani dan pelaku UMKM untuk masuk ke platform digital dalam pemasaran yang membantu petani dan UMKM langsung mempertemukan penjual dan pembeli.
“Harus mulai menyambungkan dan membina ke arah platform digital,” saran politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini.
Sekadar diketahui, Sentra Hasil Bumi dan UMKM di Kecamatan Gunungsari akan menjadi tempat bagi pemasaran hasil pertanian, perkebunan, dan produk-produk hasil masyarakat. Selain itu, DJHA yang memiliki kios di Kecamatan Baros juga membuka cabang di tempat tersebut.
“Ini tempat sudah bagus, tinggal kreatif. Undang artis ke sini, pasti ramai,” saran Zulkifli.
Pada kesempatan itu, dilaksanakan juga launching Gerakan 3 M (Masyarakat Melek Metrology). Panitia juga menyediakan 2.022 durian gratis. Peresmian Sentra Hasil Bumi dan UMKM pun dipadati masyarakat yang ingin mencicipi durian gratis yang disediakan DJHA.
Di samping itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang mempunyai program UMKM Bisa (Bela, Beli, Sejahtera). Program menegaskan bahwa pembinaan dan pemasaran UMKM yang baik akan menciptakan kesejahteraan masyarakat. Sentra merupakan salah satu realisasi program UMKM Bisa.
“Ini (Sentra Hasil Bumi dan UMKM-red) salah satu jurus program UMKM Bisa. Melalui sentra ini, kami mengundang pihak DJHA dengan para pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya,” ujar Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.
Menurut Tatu, lokasi Sentra Hasil Bumi dan UMKM Gunungsari strategis karena berada di jalur alternatif pariwisata Anyer Cinangka.
“Jika mampu mengelola lebih kreatif, sentra ini bisa menjadi tujuan wisata, pusat kuliner, dan tempat membeli produk UMKM. Tamu-tamu yang ke Anyer bisa singgah ke sini,” ujar politisi Partai Golkar ini.
Pihaknya juga, lanjut Tatu, sudah merealisasikan pemasaran melalui Platform digital di sejumlah marketplace. Salah satunya bekerja sama dengan Koperasi Senyum Desa Nusantara yang mempunyai marketplace Teras Pendopo.
“Dari sisi marketplace, kami dibantu oleh anak-anak muda. Kuncinya, semua harus mau maju, dan bersama kita bisa,” pungkasnya. (Nizar)
