Banten24

Apresiasi Festival Sangga Nagara 2025, Bupati Serang Zakiyah: Ini Harus Direplikasi Desa Lain

BISNISBANTEN.COM- Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah (Zakiyah) mengapresiasi Festival Sangga Nagara 2025 memperingati Hari Pangan Sedunia (HPS) yang digelar Forum Komunikasi Gabungan Kelompok Tani (FK Gapoktan) Kecamatan Padarincang di Bumi Perkemahan Sangga Nagara Kampung Rancapanti, Desa Bugel, Kecamaran Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, Rabu (15/10/2025) lalu. Zakiyah pun mendorong agar festival bisa direplikasi desa lain yang ada di Kabupaten Serang.

Menurut Zakiyah, Festival Sangga Nagara merupakan kegiatan positif, karena dari masyarakat oleh masyarakat dan untuk masyarakat sehingga harus disupport. Zakiyah pun mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi masyarakat melalui pelaku pertanian, terdiri atas Gapoktan di Kecamatan Padarincang, serta para pelaku seni dan pelaku budaya.

“Menurut saya ini satu hal yang baik, perlu juga direplikasi oleh desa-desa lain. Karena saya yakin, di setiap desa pasti punya budaya masing-masing,” ucapnya.

Advertisement

Zakiyah meyakini, Festival yang dikolaborasikan akan menjadi satu kesatuan yang keren.

“Insya Allah ke depan kita akan seriuskan untuk hal ini,” tegasnya.

Zakiyah menilai Festival Sangga Nagara luar biasa karena semua berkolaborasi, mulai dari generasi muda sampai petani. Untuk mereplikasikan di desa lain, menurut Zakiyah, perlu kekompakan, keseragaman, persatuan dan kesatuan, serta keguyuban warga dan harus ada yang menginisiasi seperti yang dilakukan warga Padarincang.

“Jadi, mulai dari pemangku kepentingan, pelaku budaya, Gapoktan harus seiring sejalan. Kalau hanya satu orang atau beberapa komunitas saja mungkin tidak bisa terjadi hal ini, ini luar biasa, kita lihat dari Tari Kolosal, ada ribuan penari dan saya surprise di Kabupaten Serang ada yang melakukan hal ini, terutama mengangkat seni budaya lokal,” tandasnya.

Advertisement

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Sangga Nagara 2025 Haris Munandar menjelaskan, Festival merupakan kegiatan rutin kolaborasi antara pertanian, kesenian, dan kebudayaan di wilayahnya untuk mengkolaborasikan kegiatan kesenian dan kebudayaan yang para pelakonnya para petani. Diharapkan adanya Festival bisa mengangkat potensi daerah untuk memajukan daerah, khususnya Kabupaten Serang.

“Siapa yang punya potensi, mari kita bareng-bareng munculkan,” ajaknya.

Adapun beberapa kesenian lokal yang diangkat pada Festival Sangga Nagara 2025, disebutkan Haris, di antaranya Kuda Kepang dari Kampung Kadu Kempong, Bendrong dari Desa Kalumpang, Perang Ujung dari Desa Kalumpang, serta Budaya Ruwatan Bumi m.

”Ngaruwat Bumi bentuk ucapan ungkapan rasa syukur ke sang pencipta telah diberikan hasil panen yang berlimpah dan berdoa memohon supaya tanamannya dijaga dari serangan hama dan penyakit,” terangnya.

Terkait itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Serang Suhardjo menambahkan, Festival Sangga Nagara dengan tagline ’Menanam Haraoan Memetik Kejayaan’ yang dirangkaikan dengan Peringatan HPS itu murni hasil swadaya masyarakat dan tidak ada dari APBD Kabupaten Serang.

“Tapi untuk kepanitiaan kami membantu kita kolaborasikan,” ujarnya. (Nizar)

Advertisement

Nizar Solihin

Hobi musik, olahraga, dan traveling. Berjiwa solidaritas, pekerja keras, totalitas dan loyalitas tanpa batas. Motto 'Selalu Optimis'. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2013
bisnisbanten.com