BISNISBANTEN.COM — Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Banten Fadli Apriyadi mengunjungi Mal Pelayanan Publik (MPP) di Gedung Graha Edhi Praja Kota Cilegon, Selasa, 10 Januari 2023.
Dalam kunjungan tersebut, Fadli mengapresiasi langkah Pemkot Cilegon yang sudah bekerja keras menghadirkan 75 pelayanan dari 21 instansi dalam satu gedung.
“Dengan adanya pelayanan terpusat, tentu masyarakat terbantu. Cukup datang ke satu titik semua layanan tersedia. Itu tentu memudahkan masyarakat,” kata Fadli, kepada wartawan.
Fadli berpesan agar Pemkot Cilegon dan para penyedia layanan di MPP terus meningkatkan sumber daya manusia (SDM) petugasnya. Jangan sampai adanya MPP tidak membawa dampak positif buat masyarakat “Kompetensi dari para pelaksana harus ters ditingkatkan,” harapnya.
Selain soal SDM, Ombudsman juga meminta agar sosialisasi kepada masyarakat akan keberadaan MPP harus ditingkatkan agar semua warga Cilegon mengetahui pelayanan apa saja yang bisa dilakukan di MPP.
“Kalaupun ada hal yang perlu ditingkatkan, kita siap membantu. Masyarakat juga kalau hal-hal yang menjadi keluhan bisa menyampaikan langsung di sini, atau kalau belum juga bisa ke Ombudsman,” katanya.
Fadli menegaskan bahwa Ombudsman akan memantau keberadaan MPP di Kota Cilegon minimal sampai satu semester mendatang. Namun demikian, pihaknya optimistis keberadaan MPP akan meningkatkan pelayanan publik di Kota Baja.
“Kita akan melihat perkembangannya seperti apa. Sementara kita belum bisa memberi banyak masukan. Ini sudah bagus. Kita lihat lima sampai enam bulan ke depan, kalau tidak ada keluhan yang masuk ke Ombudsman, berarti sudah berjalan sebagaimana mestinya,” katanya.
Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin yang menerima kunjungan Ombudsman mengatakan bahwa pihaknya memang tengah konsen memperbaiki pelayanan publik.
“Masukan dari Ombudsman harus kita tingkatkan. Ke depan kita akan lebih baik, untuk semua bentuk pelayanan kepada masyarakat,” kata Maman.
Rencananya, kata Maman, pada tahun anggaran 2023, pihaknya akan terus menyempurnakan sarana dan prasaranadi MPP. “Jadi kalau masih kurang sempurna, kami mohon maaf, ke depan akan lebih baik lagi. Misalnya sarana parkir akan coba kita perluas,” katanya. (susi)
