Banten24

Lima Kecamatan di Kota Serang Sudah Terima Akta Pendirian Kopdes Merah Putih, Tinggal Cipocok Jaya Menyusul

BISNISBANTEN.COM– Inisiatif pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kota Serang terus menunjukkan kemajuan signifikan.

Menurut Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian Perdagangan (Dinkopukmperindag) Kota Serang, Wahyu Nurjamil, akta pendirian Kopdes Merah Putih telah diserahkan kepada lima kecamatan.

Hari ini, penyerahan akan dilakukan ke kecamatan terakhir yang tersisa, yaitu Kecamatan Cipocok Jaya yang masih menunggu jadwal penyerahan.

Advertisement

Namun, Wahyu memastikan bahwa seluruh proses pendirian sudah selesai, tinggal menunggu seremoni penyerahan akta.

“Dari 67 desa akta pendiriannya sudah jadi semua cuma untuk Kecamatan Cipocok Jaya saja yang belum diserahkan aktanya,” ujarnya. Dikutip Selasa (02/07/25).

Wahyu juga menyatakan optimisme bahwa Kopdes Merah Putih Kota Serang akan diluncurkan serentak secara nasional pada tanggal 19 Juli mendatang.

“Kita akan nlunchingkan ini nanti tanghal 19 Juli berbarengan dengan pusat,” katanya.

Advertisement

Untuk memastikan pertumbuhan dan keberlanjutan koperasi ini, Dinkopukmperindag Kota Serang telah menganggarkan dana untuk pelatihan, pembinaan, dan pengawasan.

“Supaya tumbuh kembangnya bagus, ini harus di-push untuk pelatihan, pembinaan, dan pengawasannya dari kita,” tegas Wahyu.

“Pelatihan direncanakan akan dimulai setelah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan disahkan,” sambungnya.

Menurut Wahyu, pelatihan ini akan melibatkan berbagai pihak, mulai dari kepala kelurahan sebagai bagian dari pengawas, hingga pengurus koperasi yang terdiri dari ketua, sekretaris, dan bendahara.

“Yang ikut pelatihan itu pengurus kopdes tiga orang,” terangnya.

Wahyu juga menekankan dua hal penting kepada pengurus Kopdes Merah Putih. Pertama, ia berharap koperasi ini dapat tumbuh secara alamiah, tanpa kepentingan atau intrik di dalamnya, sehingga benar-benar menjadi tulang punggung dan agregator ekonomi Kota Serang. Kedua, pertumbuhan koperasi yang baik diharapkan dapat berkontribusi pada pengurangan angka pengangguran.

“Prinsip dari koperasi yang sesuai dengan investasi, sesuai dengan cita-cita Prabowo Subianto sebagai presiden, itu berkaitan dengan bagaimana menambah perputaran ekonomi itu dimulai dari lapisan paling bawah,” jelasnya.

Oleh karena itu, kemandirian koperasi menjadi fokus utama agar Kopdes Merah Putih tidak berhenti setelah diluncurkan.

“Makanya ini harus kita rawat, jangan sampai ada intrik-intrik kepentingan,” pungkasnya, menegaskan pentingnya menjaga keberlangsungan dan integritas koperasi. (Siska)

Advertisement
bisnisbanten.com