BISNISBANTEN.COM – Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA) Pandeglang memperkuat sinergitas untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional. Itu Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 Non TPI Serang Hattor Tampubolon pada Rapat TIMPORA Pandeglang di Hotel Horison Altama Pandeglang, Rabu (10/5/2023).
Rapat dihadiri Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI Banten Ujo Sujoto, serta lembaga terkait pengawasan orang asing.
Hattor mengatakan, kegiatan pengawasan prang asing telah diatur dalam Permenkumham Nomor 4 Tahun 2017 tentang Tata Cara Pengawasan Keimigrasian yang merupakan tanggung jawab bersama dalam mengawasi keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah kerja Kantor Imigrasi.
“Diperlukan sinergitas yang baik antar Instansi atau lembaga terkait agar dapat menegakkan hukum keimigrasian terhadap orang asing guna mendukung investasi dan pemulihan ekonomi nasional,” ujarnya.
Pengawasan orang asing juga, lanjut Hattor, merupakan kerja nyata yang terkoordinasi dari seluruh pihak dalam peran dan bidangnya masing-masing.
Sementara Iti, Kepala Divisi Keimigrasian Kemenkumham RI Banten Ujo Sutojo mengatakan, tujuan Rapat TIMPORA bertujuan untuk menguatkan fungsi pengawasan orang asing dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi, selain sebagai sarana untuk saling bertukar informasi dan pengetahuan, serta memberikan saran dan pertimbangan untuk dapat dijadikan solusi bersama dalam menangani permasalahan orang asing.
“Komunikasi yang baik dapat terus terjalin, sehingga sinergitas antar instansi dalam pertukaran informasi dan pengawasam orang asing menjadi lebih baik,” katanya.
Selain mendukung pemulihan ekonomi, lanjut Ujo, kegiatan pengawasan keimigrasian bagi orang asing dilakukan secara berkesinambungan dan periodik, melalui metode kegiatan yang humanis, cepat, tepat, efisien serta terpadu.
“Untuk di Provinsi Banten, penindakan terhadap pelanggaran peraturan keimigrasian bagi orang asing telah dilakukan beberapa kali, tetapi persentasenya masih sedikit,” ungkapnya.
Ujo berharap, adanya kolaborasi TIMPORA bisa memmberikan efek positif, termasuk bisa meningkatkan wisata mancanegara maupun domestik. Ujo juga berharap, rapat TIMPORA dapat mendukung terlaksananya kebijakan pemerintah, khususnya dalam rangka mendorong laju pemulihan ekonomi nasional, dengan memberikan kemudahan izin tinggal kunjungan wisata dan melakukan investasi kepada orang asing di Indonesia. (dik/zai)
