Info Travel

Sejak 2017 Kampung Bekelir Konsisten dengan Konsep Ini, Pernah Kesini?

BISNISBANTEN.COM – Sejak 2017 lalu, Kampung Bekelir di lingkungan RW 01, Kelurahan Babakan, Kota Tangerang, Banten bertransformasi dadi kawasan kumuh menjadi kawasan wisata yang tertata rapi. Diresmikan pada 19 November 2017, kampung yang dicat warna-warni ini pada tahun ini genap empat tahun. Seperti apa kampung ini?

Dulu, warga di sini kondisinya memprihatinkan. Masih banyak warga tidak membuang sampah pada tempatnya, bahkan ke bantaran Sungai Cisadane.
Berbeda dengan saat ini.

Pembuatan Kampung Bekelir ini inisiatif dari masyarakat dan didukung para seniman dan budayawan. Pembuatan Kampung Bekelir bertujuan mengubah pola hidup masyarakat yang kumuh, dengan konsep cantik. Sang inisiator Kampung Bekelir, yaitu Ibnu Jandi, menuntun dan mengarahkan warganya untuk menemukan solusi atas permasalahan mereka.

Advertisement

Dibantu oleh para seniman dan budayawan lainnya serta pihak sponsor, Pacific Paint, tercetuslah ide untuk menjadikan RW 01 Babakan ini menjadi kampung mural alias Kampung Bekelir.

Mereka sepakat untuk mewarnai dan melukis 300 rumah warga setempat. Pengerjaan memoles ini menghabiskan lebih dari 10.000 liter cat dan dilakukan sekitar 120 orang seniman dari berbagai daerah bahkan mancanegara.

Sebanyak 300 rumah dicat warna-warni dan terdapat 1.220 gambar mural di dinding rumah warga Kampung Bekelir. Pengunjung bisa memilih spot mana pun yang menarik untuk foto-foto. Beragam mural mulai dari tumbuhan, hewan, dan manusia hasil karya seniman dari berbagai daerah ada di sini.

Advertisement

Pembuat mural juga datang dari berbagai tempat, dari lokal maupun luar negeri seperti Thailand. Mural yang dibuat memiliki arti filosofis budaya di dalamnya.

Objek-objek yang dilukis merupakan gambar pilihan dan bernilai budaya lokal Tangerang, seperti Laksa, Lenggang Cisadane, Gambang Kromong, Cokek, masjid al Azhom, Bandara Soekarno-Hatta, hingga beberapa lukisan 3D. Di pintu masuk kampung dihias payung bergantung.

Sambil berjalan santai bisa berkeliling sekitar 30 hingga 60 menit saja. Kampung Bekelir ini mencakup 4 RT dalam RW 01 di Kelurahan Babakan. Dalam satu RW terdiri dari 375 Kepala Keluarga dan 1.320 jiwa dengan luas Kampung Bekelir sekitar empat hingga delapan hektar.

Kampung ini ramah untuk pejalan kaki. Di area ini pun bisa untuk gowes santai, banyak jajanan. Apalagi di sekitaran bantaran sungai. Tempat ini juga kerap dijadikan tempat kopdar bareng komunitas atau kawan lama.

Di sekitaran sini, ada tulisan Kampung Bekelir dengan view background Sungai Cisadane. Kerap dijadikan area foto-foto.

Aktivitas lain yang bisa dilakukan di sini adalah wisata edukasi di Rumah Bibit Kampung Bekelir. Di sini bahan limbah botol air mineral dan bungkus plastik mi instan dan sabun dijadikan media tanam. Wisatawan pun bisa berkunjung ke Rumah Bibit dan belajar menanam tanaman akuaponik.

Tak lengkap rasanya jika berkunjung ke sini tanpa membawa oleh-oleh. Warga pun menyediakan aneka suvenir seperti kaos, topi, sticker, gantungan kunci, mug, hingga tas.

Dengan beragam kekhasan dari kampung tematik ini menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara untuk berkunjung. Kampung Bekelir merupakan salah satu destinasi wisata yang recommended dikunjungi saat berada di Kota Tangerang.

Terlebih lagi tak jauh dari sini terdapat objek wisata lain yakni Taman Gajah dan Tangcity Mall. (Hilal)

Advertisement

Hilal Ahmad

Pembaca buku-buku Tereliye yang doyan traveling, pemerhati dunia remaja yang jadi penanggung jawab Zetizen Banten. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2006.
bisnisbanten.com