Kreatif! Pemuda Ini Hasilkan Uang lewat Medsos, Bagaimana Caranya?
Pemuda yang akrab disapa Wahuy ini mengeksplorasi bakatnya dengan membuat konten video komedi maupun dakwah komedi di Instagram miliknya.
BISNISBANTEN.COM – Saat ini media sosial (medsos) tidak hanya menjadi bagian dari gaya hidup modern. Tetapi juga bisa menjadi media pendulang rupiah yang asyik. Asalkan, dilakukan dengan penuh kreativitas.
Salah seorang yang memanfaatkan medsos menjadi ladang uang adalah Wahyu Fahmi Fadillah (24). Pemuda yang akrab disapa Wahuy ini mengeksplorasi bakatnya dengan membuat konten video komedi maupun dakwah komedi di Instagram miliknya. Meski awalnya menurut dia hanya iseng, tetapi konten videonya mendapatkan respons positif dari sejumlah pengguna sosial media Instagram, bahkan followers-nya mencapai belasan ribu.
Dari situlah, Wahuy yang juga mahasiswa Jurusan IT di Universitas Serang Raya (Unsera) ini kebanjiran banyak endorsement dari berbagai produk. [irp posts=”2553″ name=”Lewat Jasa Pembuatan Website, Pemuda Ini Ingin Bisnisnya Beri Manfaat Lebih”]
“Iya pertama kali gue berkarya di Instagram tuh, videonya itu tanpa edit. Waktu itu gue iseng buat (video) sama teman gue, Bejo dan Alan, dan di-upload ke socmed, ternyata direspons baik masyarakat kaum adam dan hawa,” ujar Wahuy kepada bisnisbanten.com, Rabu (3/1).
Dirinya melanjutkan, mengembangkan kualitas video yang ia buat, dengan cara mencari tahu aplikasi edit video untuk handphone. “Viva video awal pertama untuk ngedit, lalu ke Imovie sampe sekarang. Banyak yang ngeluh gak punya laptop untuk ngedit-nya, gak punya kamera untuk take videonya, bisa kok pake HP aja take-nya dan ngedit-nya pake HP juga,” ucap Wahuy.
Kini, dalam satu kali upload di akun Instagram miliknya, Wahuy mampu menghasilkan uang yang tidak sedikit. [irp posts=”2887″ name=”Duta Wisata Ujung Kulon Ini Bangga Jadi Bankir Bank Banten, Apa Alasannya?”]
“Enggak tentu sih, gimana yang mau endors aja, yang penting dia ikhlas, aku bisa berangkatkan orangtua pergi haji dan beliin nenek sepatu futsal baru,” ujar Alumni Pesantren Daar El-Qolam, Gintung tersebut dengan gaya khasnya. (AHR/NUA)
Penulis: Ahmad Haris
Editor: Nurzahara Amalia