Bupati Serang Tetap Fokus Peningkatan IPM Dan Percepatan Pembangunan Puspemkab, Pj Gubernur: Kita Dukung

BISNISBANTEN.COM- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang sampai saat ini masih tetap fokus mendorong peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dalam proses pembangunan di Kabupaten Serang dan percepatan pembangunan Pusat Pemerintah Kabupaten (Puspemkab) Serang.
Itu disampaikan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah usai Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi ke-497 Kabupaten Serang di halaman Pendopo Bupati Serang, Minggu (8/10/2023).
Paripurna dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, mantan Wakil Gubernur (Wagub) Banten Andika Hazrumy, Anggota DPRD Banten daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Serang, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Serang, mantan Bupati Serang Ahmad Taufik Nuriman, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Lalu Atharussalam Rais dan Tubagus Entus Mahmud Sahiri, keluarga besar Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa (almarhum), para pimpinan partai politik (Parpol) dan pimpinan perusahaan yang ada di Kabupaten Serang, par pejabat eselon 2 dan 3 di lingkup Pemkab Serang, para kepala desa se-Kabupaten Serang, para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pimpinan organisasi masyarakat (ormas).
Kepada awak media Tatu menegaskan, pihaknya ke depan dalam pembangunan akan tetap fokus mendorong peningkatan IPM yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Tatu berjanji, akan menuntaskan pembangunan yang belum terselesaikan.
“Infrastruktur jalan kita sudah lumayan baik, jadi kita sekarang fokus ke Puspemkab, karena kita harus cepat serah terima aset dengan Kota Serang,” ungkap bupati dua periode ini.
Lainnya, kata Tatu, berkaitan dengan peningkatan ekonomi di masyarakat. Dengan angka pengangguran saat ini di Kabupaten Serang yang dinilai masih cukup tinggi, menurut Tatu, tidak mungkin pihaknya hanya mengandalkan industri. Oleh karena itu, sambung Tatu, pihaknya harus membuka peluang kerja melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, semisal Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Dinas Perikanan, dan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag), dimana pihaknya saat ini serang mendorong pengembangan UMKM agar mandiri dan membentuk UMKM baru dalam rangka menekan angka pengangguran di Kabupaten Serang.
“Enggak bisa terhindarkan Kabupaten Serang kan daerah industri yang jadi daerah tujuan para pencari kerja. Sedangkan BPS (Badan Pusat Statistik) menilai angka pengangguran itu, 6 bulan yang tinggal (warga-red) di Kabupaten Serang bukan ber KTP Kabupaten Serang saat belum mendapatkan pekerjaan itu masuk ke angka pengangguran Kabupaten Serang,” terang bupati perempuan pertama di Kabupaten Serang ini.
Persoalan lainnya, lanjut Tatu, yakni air bersih dan penanganan sampah yang masih menjadi persoalan, sehingga pihaknya tahun ini masih fokus pada persoalan tersebut.
“Kita sudah ada dua mesin (pengolah sampah-red) yang dibangun. Semoga setiap tahun bisa bertahap dan menyelesaikan persoalan sampah yang merupakan ujung pangkal persoalan kesehatan di Kabupaten Serang,” ujar Ketua DPD I Golkar Banten ini.
Tatu pun menyampaikan angka rata-rata lama sekolah, dimana sesuai penjelasan BPS bahwa penghitungannya yaitu untuk warga berusia 25 tahun ke atas. Artinya, pendidikan warga berusia di atas 25 tahun di Kabupaten Serang rata-rata lulusan SD dan SMP atau masih rendah. Untuk mengatasi persoalan itu, pihaknya sudah mempunyai program kejar paket A, B, dan paket C agar warga minimal mempunyai ijazah setara SMA.
“Bahkan, kita sudah buka program beasiswa. Insya Allah beasiswa jni kita sudah bertambah untuk S2 Guru MIPA. Kita sudah kerjasama dengan ITB, alhamdulilah penerima beasiswa lulus tes,” ucap Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Banten ini.
Sementara Pj Gubernur Banten Al Muktabar mendukung penuh program Kabupaten Serang, baik dalam bentuk pembiayaan langsung maupun segala aktivitas kegiatan pembangunan pemerintahan dan yang berlabuh di Kabupaten Serang, termasuk kontribusi pembangunan oleh Pemprov Banten di Kabupaten Serang. Menurut Al, secara spesifik selama ini pembangunan di Kabupaten Serang sudah berjalan.
“Daya dukung kita saat ini untuk pembangunan Puspemkab Serang dan kita akan terus bahu membahu,” tegasnya.
Al juga menilai, pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Serang sudah baik dan harus menggeser yang menjadi prioritas pembangunan. Pihaknya saat ini mempunyai tugas dan tanggung jawab dukungan dalam pengembangan IPM di Kabupaten Serang, yakni bagaimana mengkover kegiatan penanganan stunting, gizi buruk, hingga kemiskinan ekstrem. Al juga mengapresiasi Bupati yang meluncurkan digitalisasi pemerintahan untuk menjamin asas transparansi, akuntabilitas, dan efektif efisien.
Al juga mengaku terus mendorong investasi daerah secara menyeluruh di delapan kabupaten kota yang ada di Banten untuk menyelesaikan persoalan kemiskinan, pengangguran dan berbagai hal lainnya. Pihaknya juga terus berupaya mengendalikan inflasi dan bupati sudah mengakseskan berbagai aktivitas pengendalian inflasi tersebut.
“Kita terus berkomunikasi dengan Ibu bupati dan DPRD. Dukungan pembangunan tidak hanya dalam bentuk uang, tapi juga bisa berbagai hal lain. Kita dukung program daerah, termasuk membangunkan secara langsung,” katanya.
Terkait itu, Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum menambahkan, pihaknya akan terus bersinergi dan berkolaborasi dalam proses perencanaan dan pembangunan di Kabupaten Serang yang dinilai selama ini sudah berjalan baik. Pihaknya juga fokus dan mendorong program peningkatan IPM, mulai dari sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, termasuk peningkatan ekonomi masyarakat melalui program pengembangan UMKM.
“UMKM harus dilakukan pembinaan agar produk-produk UMKM Kabupaten Serang bisa go publik, bukan hanya sebatas dikonsumsi masyarakat sekitar,” saran Sekjen DPD Partai Golkar Banten ini.
Pihaknya, ditegaskan Ulum, akan terus mengawal dan mengawasi pembangunan di Kabupaten Serang. Terutama sektor pendidikan yang menjadi salah satu penunjang peningkatan IPM dan siap mendukung peningkatan anggaran untuk program pendidikan.
“Ketika Ibu Bupati menyampaikan agenda peningkatan anggaran, DPRD dengan senang hati akan mengawal itu. Kita lakukan perencanaan bersama agar implementasinya bisa kita mewujudkan bersama-sama,” pungkasnya. (Nizar)