BISNISBANTEN.COM — Bank bjb terus berupaya mendorong pemulihan ekonomi, salah satunya dengan mendukung UMKM agar mampu bangkit. Salah satu wujud nyata yang dilakukan dengan mendukung para pelaku UMKM yang tergabung dalam Koperasi Senyum Desa Nusantara di Desa Pasir Buyut, Kecamatan Jawilan.
Dalam hal ini, Bank bjb memberikan akses permodalan agar para UMKM tersebut bisa terus mengembangkan bisnisnya. Kerja sama ini dilakukan dalam kegiatan Bersama UMKM Desa Kita Bangkitkan Perekonomian. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Deputi CEO Regional IV Bank bjb Somi Mohamad Yunus, Sekda Kabupaten Serang Tubagus Entus Mahmud, Wakil Pemimpin Bank bjb KCK Banten Ofik Taufik Robiyana, Ketua Koperasi Senyum Desa Nusantara Johani, Grup Head UMKM Kanwil 4 Bank bjb Anton Nuswantara. Kegiatan tersebut berlangsung di Graha Kreatif Desa Pasir Buyut, Jawilan, Kabupaten Serang, Selasa (19/10).
Dalam kegiatan ini, Bank bjb menandatangani kerja sama dengan Koperasi Senyum Desa Nusantara tentang akses permodalan. Bank bjb juga menyerahkan permodalan bagi debitur secara simbolis dan merchant QRIS kepada UMKM.
Wakil Pemimpin Bank bjb KCK Banten Ofik Taufik Rubiyana mengungkapkan, kegiatan ini, tentu salah satu hal yang sejalan dengan visi misi Bank bjb utk mengembangkan bisnis UMKM di Provinsi Banten khususnya di Kabupaten Serang. Di era pandemi sekarang ini, satu hal yang bisa survive adalah UMKM karena UMKM bisa mengambil bahan lokal dan permintaan tetap tinggi.
“Bank bjb sebagai bank daerah, hadir untuk membantu UMKM di Kabupaten Serang. Saat ini, merupakan era digital dan pandemi memaksa kita semua untuk berevolusi melakukan digitalisasi. Untuk itu, Bank bjb juga hadirkan pembayaran digital melalui QRIS sehingga pembayaran bisa menjadi lewat cepat dan mudah,” katanya.
Deputi CEO Regional IV Bank bjb Somi Mohammad Yunus mengungkapkan, kegiatan hari ini bisa sangat bermanfaat bagi semua pihak terutama masyarakat Jawilan, Pemkab Serang, dan Bank bjb. Kegiatan ini, penting untuk mendorong pemuda di sini agar lebih kreatif dalam hal bagaimana meningkatkan perekonomian di desanya melalui penguatan UMKM. Apa yang sudah dilakukan masyarakat tersebut menjadi informasi buat masyarakat lainnya ternyata di masa pandemi yang mengalami terpuruk bisa bangkit kembali. Kedepannya tentunya UMKM harus mulai bisa adaptasi dan kreatif terhadap era disrupsi teknologi seperti saat ini.
“Harus cepat mengambil kesempatan agar peluang itu tidak diambil juga oleh orang lain tapi melainkan oleh penduduk setempat atau pelaku pelaku UMKM,” katanya.
Menurutnya, Bank bjb saat ini termasuk salah satu bank yang memang berperan aktif dan mendorong digitalisasi perbankan dan mendorong masyarakat menggunakan sarana QRIS. Di mana sesuai arahan dari regulator, kedepan alat pembayaran menggunakan sarana non tunai.
“Dalam hal ini Bank BJB kami selaku juga Di Kanwil 4 di wilayah Banten bersama dengan cabang-cabang sepeda Banten mendorong masyarakat juga pelaku ekonomi UMKM menggunakan pembayaran nontunai dan menggunakan QRIS dari Bank bjb agar mempermudah transaksi,” katanya.
Sekda Kabupaten Serang Tubagus Entus Mahmud memberikan apresiasi kepada UMKM yang ada di Graha Kreatif. Di kondisi pandemi seperti sekarang ini, dampaknya bukan hanya pada kesehatan tetapi juga pada perekonomian dan sosial. Untuk itu, UMKM harus terus bangkit meskipun tiga permasalahan utama selalu menghantui seperti akses permodalan, ketersediaan bahan baku, dan pemasaran.
“Yang paling penting adalah para UMKM harus kreatif. Informasi dan mau ikhtiar adalah modal bagi para UMKM. Jika ada peluang dan berkembang, bisa mengakses permodalan di Bank bjb,” katanya.
Ketua Koperasi Senyum Desa Nusantara, Johani merasa senang keberadaan Koperasi Senyum Desa Nusantara dan Graha Kreatif ini mendapatkan dukungan dari Pemkab Serang dan Bank bjb. Ia terus berkomitmen untuk meningkatkan para pelaku UMKM dan masyarakat di Desa Pasir Buyut Kecamatan Jawilan tersebut.
“Dengan begini, para UMKM bisa sejahtera dan menjadi contoh bagi anak-anak muda di desa ini,” katanya. (susi)
