Banten24

Walikota Serang: Dukung Program Merdeka Belajar

BISNISBANTEN.COM — Pemerintah Kota (Pemkot) Serang berkomitmen mendukung program Merdeka Belajar yang dicanangkan Pemerintah Pusat. Itu disampaikan Walikota Serang Syafrudin saat memimpin Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2023 di Lapangan Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Serang, Kota Serang Baru (KSB), Selasa (2/5/2023).

Upacara diikuti seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Serang, tenaga kependidikan, serta pelajar SD dan SMP se-Kota Serang.

“Pada peringatan Hardiknas ini, kami Pemkot Serang mendukung program Merdeka Belajar,” tegas Syafrudin.

Advertisement

Kata Syafrudin, upaya Pemkot Serang untuk terus mendukung program Merdeka Belajar terus dilakukan secara berkelanjutan, dibuktikan dengan mewujudkan kualitas Merdeka Belajar yang sudah diterapkan di lebih dari 140 ribu satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Diungkapkan Syafrudin, di Kota Serang sebanyak 365 PAUD, 251 SD, dan 76 SMP yang sudah menerapkan kurikulum Merdeka Belajar.

“Terlaksananya pengangkatan P3K (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) guru oleh Pemkot Serang, ditingkatkannya sarana dan prasarana lembaga pendidikan, itu menjadi program pendukung dalam peningkatan Mereeka Belajar,” tegas politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini.

Sementara itu,!Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud) Kota Serang Tb M Suherman menambahkan, pihaknya terus mengedepankan program Merdeka Belajar sebagai peningkatan kualitas pendidikan, selain
bentuk dukungan Pemkot Seranh terhadap pendidikan luar biasa, mulai dari sarana dan prasarana, pelatihan guru, juga program tentang guru pembelajar.

Ditegaskan Suherman, pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas mutu pendidikan, dengan mengangkat status guru menjadi P3K di Kota Serang.

Advertisement

“Total tahun ini kuota 1.426 orang (P3K-red). Dari jumlah itu, setelah melalui seleksi di Kota Serang tahun ini ada sekitar 900 orang lebih yang diangkat melalui P3K, terhitung mulai Mei ini. Tahun sebelumnya 400 orang lebih yang diangkat menjadi guru P3K untuk meningkatkan mutu pendidikan,” ungkapnya. (Eko/zai)

Advertisement