Kuliner

Corn Dog, Street Food yang Populer di Drama Korea, Cari Tahu Yuk!

BISNISBANTEN.COM – Pada drama True Beauty yang diperankan Moon Ga-young, Cha Eun-wo, dan Hwang In Yeop, ada adegan Moon Ga-young (Lim Ju Kyung) bersama temannya yakni Su-ah jajan corn dog di pinggir jalan. Nah corn dog ini dipakai untuk melempar geng antagonis yang sedang membully Hyee-mi.

Street food Korea Selatan ini begitu sangat populer dan menjadi jajanan favorit di sana. Tidaklah heran jika para penggemar drama Korea tertarik mencicipi corn dog ini juga.

Tidak hanya di True Beauty. Sebelumnya, drama Korea berjudul Start-Up berpengaruh besar terhadap popularitas corn dog di Indonesia. Dalam drama ini, nenek Seo Dal-mi menjual corn dog di sebuah truk berwarna kuning. Han Ji-pyeong kerap menyantap corn dog dengan tambahan saus tomat di atasnya. Melihat Han Ji-pyeong makan corn dog, membuat ngiler.

Advertisement

Diceritakan saat Seo Dal-mi dan Won In-jae masih remaja, nenek mereka yang bernama Choi Won-deok menjual corn dog dengan food truck untuk anak-anak sekolah. Han Ji-pyeong yang sudah mengenal nenek Won-deok sejak remaja pun juga gemar menyantap corn dog ini sampai beranjak dewasa.

Corn dog juga jadi makanan yang mengiringi kisah cinta segitiga Seo Dal-mi (Bae Suzy, Nam Do-san (Nam Joo-hyuk) dan Han Ji-pyeong (Kim Seon-ho).

Makanan yang berhasil jadi perbincangan berkat karakter Nam Dosan dan Han Jipyeong ini merupakan perpaduan hotdog dan cheese stick yang dilumuri tepung beras manis lalu digoreng dengan sejumlah topping dan saus.

Advertisement

Pada dasarnya, corn dog adalah sosis yang dilapisi adonan tepung jagung dan disajikan dengan semacam stick. Itulah mengapa, jajanan ini juga sering disebut sebagai hot dog on a stick.

Dikutip dari Eater, Korean corn dog adalah sosis dan keju atau kombinasi keduanya yang ditusuk lalu dicelupkan dalam adonan tepung kental yang manis. Adonan mirip adonan pancake ini terbuat dari tepung beras dan air. Setelah dicelupkan ke dalam adonan tersebut, corn dog bisa ditambahkan dengan berbagai toping, seperti remah roti panko, kentang goreng, dan mi ramen. Corn dog lalu digoreng hingga cokelat keemasan.

Setelah diangkat dan minyak ditiriskan, corn dog ditaburi gula dan diberi saus tomat, mayo, dan mustard yang menghasilkan warna yang menggoda. Saat dimakan, corn dog akan memberikan perpaduan rasa gurih, pedas, dan manis sekaligus. Keju yang lumer juga memperkaya rasa.

Sebenarnya, corn dog pertama kali diperkenalkan di Amerika Serikat oleh para pendatang asal Jerman. Mengutip Spoon University, corn dog sebenarnya ditemukan dan dipatenkan pada 1927 dan disetujui dua tahun setelahnya. Hak paten corn dog ini dipegang oleh Stanley S. Jenkins. Namun, corn dog tak lantas populer di kalangan masyarakat AS waktu itu.

Beberapa penjual makanan mengklaim berkontribusi dalam memviralkan corn dog, termasuk di antaranya adalah Carl dan Neil Fletcher yang menjual jajanan ini sebagai “Corny Dog” di festival tahunan Texas antara 1938 hingga 1942.

Banyak orang menghubungkan Neil Fletcher dengan kreasi pertandingan ini yang dibuat di surga di Texas State Fair pada 1942, tetapi Stanley Jenkins berada beberapa langkah di depan.

Selain itu, ada pula Pronto Pup di festival Minnesota yang mengaku sebagai penemu corn dog pada 1941, tapi dia kalah langkah. Saat ini, penemu asli corn dog tetap menjadi salah satu perdebatan makanan paling panas di dunia.

Di AS, corn dog saat ini sudah menjadi makanan ringan yang sangat merakyat dan kerap dijajakan di vendor pinggir jalan ataupun di acara-acara festival. Salah satu variasinya yang terkenal adalah corn dog isi keju yang menggunakan melted cheese di antara sosis dan adonan tepung jagung

Sama seperti banyak unsur kebudayaan lain, jajanan corn dog yang berasal dari AS juga diadopsi di Korea Selatan dan sangat populer di sana. Akan tetapi, corn dog Korea memiliki ciri khas sendiri karena sosis yang dimasak tidak dilumuri tepung jagung.

Di Korea, para penjual corn dog menggunakan adonan yang terbuat dari tepung dan air. Mereka juga menggunakan topping seperti kentang, mi ramen, atau bahan lainnya.

Kesamaan Korean corn dog dan American corn dog dari AS yakni pada cara penyajian yang sama-sama menggunakan stick dan saus atau mustard sebagai pelengkap opsional.

Faktanya, penduduk Korea Selatan lebih mengenal corn dog sebagai hot dog loh. Ini sedikit membingungkan turis asing yang ke sana jika ingin memesan hot dog yang asli.

Rata-rata corn dog dijual mulai dari 1.000 won Korea atau sekitar Rp12 ribu.

Tak hanya di Korea, corn dog kini banyak dijual di negara lain, termasuk Indonesia. Banyak penjual makanan mengambil kesempatan dengan ikut menjual corn dog.

Bagaimana? Kamu pernah mencicipi corn dog yang dijual di mana? (Hilal)

Advertisement

Hilal Ahmad

Pembaca buku-buku Tereliye yang doyan traveling, pemerhati dunia remaja yang jadi penanggung jawab Zetizen Banten. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2006.