BISNISBANTEN.COM — Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, Pemerintah Kabupaten Serang bersinergi dengan PT Angkasa Pura II memamerkan 12 motif batik khas Kabupaten Serang yang dikemas dalam kegiatan Parade Batik, Fashion Show, Mencanting Batik, hingga Lomba Mewarnai Motif Batik bagi anak-anak di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Senin (2/10/2023).
Acara dihadiri Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Serang Nanang Supriatna dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Serang.
“Terima kasih kami ucapkan kepada pengelola Bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk memperkenalkan batik khas Kabupaten Serang, sekaligus memperingati Hari Batik Nasional,” ucap Nanang dalam siaran pers yang diterima bisnisbanten.com, Senin (2/10/2023) sore.
Kata Nanang, upaya meningkatkan kesadaran, perlindungan, dan pengembangan batik nasional menjadi tugas bersama dan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah langsung meresponsnya dengan menggagas diciptakannya batik khas Kabupaten Serang.
“Alhamdulillah, Kabupaten Serang sudah memiliki 12 motif batik yang diusung berdasarkan budaya, pariwisata, dan berbagai potensi sumber daya alam. Semua sudah dipatenkan,” ujar Nanang yang merangkap jabatan Asisten Daerah (Asda) I Pemkab Serang ini.
Ke-12 motif batik khas Kabupaten Serang itu, meliputi motif Bendungan Pamarayan, Gandaria/Jatake, Gerabah Bumi Jaya, Karangbolong, Mercusuar Cikoneng, motif Burung Paok Pancawarna dan Jamblang, Pencak Silat dan Golok, Motif Pulau Sangiang, Rawa Danau dan Elang Jawa, Buah Jamblang, Pulau Tunda, dan motif Pencak Silat Ornamen Gerabah.
Ke-12 motif batik itu pun dipamerkan melalui kegiatan Parade dan Fashion Show dari Kang Nong Kabupaten Serang, Lomba Mewarnai Siswa-siswi Pendidikan Anak Usia Dini. Tahun lalu, Pemkab Serang dan PT Angkasa Pura juga menggelar Hari Batik Nasional di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut Nanang, kerjasama pemerintah daerah dengan swasta harus terus dilakukan untuk pengenalan dan pengembangan batik, pariwisata, produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan seni budaya lainnya.
“Sinergi PT Angkasa Pura II dan Pemkab Serang merupakan salah satu bukti sinergi yang berkelanjutan dalam peningkatan ekonomi masyarakat,” pungkas mantan Camat Waringinkurung ini. *(Nizar)*
