Asuransi

Kesadaran Akan Pentingnya Jaminan Kesehatan Datang Setelah Musibah, Ini Kisah Hasiroh, Warga Tegal Maja

BISNISBANTEN.COM Bagi sebagian masyarakat, jaminan kesehatan sering kali dianggap sebagai sesuatu yang bisa ditunda atau tidak mendesak. Namun tidak demikian bagi Hasiroh (38), seorang warga Kampung Pinggir Kali, Desa Tegal Maja, Kecamatan Keragilan, Kabupaten Serang.

Setelah mengalami kecelakaan kerja beberapa waktu lalu, ia menyadari betapa pentingnya memiliki perlindungan kesehatan melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan. Ia merasa senang bisa merasakan langsung manfaat dari program unggulan yang digagas pemerintah tersebut.

Sebelum menjadi peserta JKN, Hasiroh mengaku tidak terlalu memikirkan soal jaminan kesehatan. Ini tidak terlepas dari kondisi ia yang merasa sehat-sehat saja. Dengan merasa kondisi yang baik-baik saja, ia tidak pernah terpikir suatu saat akan membutuhkan layanan medis yang serius. Namun semua berubah ketika musibah datang tanpa diduga.

Advertisement

“Awalnya saya pikir jaminan kesehatan itu belum penting. Tapi setelah mengalami kecelakaan kerja dan harus menjalani operasi, barulah saya sadar betapa besar manfaat BPJS Kesehatan ini. Dengan adanya jaminan ini semua biaya ditanggung sehingga saya nggak perlu khawatir lagi soal biaya rumah sakit,” cerita Hasiroh.

Hasiroh mulai menjadi peserta JKN sekitar empat bulan setelah ia diterima bekerja di salah satu Perusahaan Swasta wilayah Kabupaten Serang. Meski baru satu tahun menjadi peserta, pengalaman pribadi yang ia alami sudah cukup membuatnya merasa beruntung menjadi bagian dari program ini.

Selain mendapatkan manfaat secara langsung, Hasiroh juga menyebutkan bahwa beberapa anggota keluarganya telah menjadi peserta JKN secara mandiri. Hal ini menurutnya penting agar setiap anggota keluarga memiliki perlindungan saat dibutuhkan.

“Keponakan dan teteh saya juga sudah ikut BPJS secara mandiri. Kalau saya sebagai karyawan, otomatis didaftarkan oleh perusahaan. Tapi untuk yang mandiri, mereka inisiatif sendiri karena sadar pentingnya jaminan kesehatan,” tambahnya.

Advertisement

Pengalaman pribadi ini membuat Hasiroh tak segan untuk mengajak masyarakat lainnya agar segera menjadi peserta JKN. Ia menekankan bahwa kesehatan adalah sesuatu yang tidak bisa diprediksi, dan perlindungan sejak dini adalah langkah bijak yang harus diambil siapa pun.

“Buat teman-teman yang masih ragu, saya harap jangan tunggu sakit dulu. Kita nggak pernah tahu apa yang akan terjadi. Sedia payung sebelum hujan itu penting. BPJS itu sangat membantu, bukan hanya soal biaya, tapi juga memberikan rasa tenang,” ujarnya.

Program JKN sendiri merupakan salah satu program strategis nasional yang bertujuan memberikan perlindungan kesehatan menyeluruh bagi seluruh masyarakat Indonesia. Melalui kemitraan dengan fasilitas kesehatan dan kontribusi peserta, program ini menjamin pelayanan kesehatan dari tingkat dasar hingga rujukan, termasuk untuk kasus-kasus darurat dan kronis.

Melalui cerita Hasiroh, BPJS Kesehatan berharap semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya menjadi peserta JKN. Sebab, kesehatan adalah hak setiap warga negara, dan perlindungan kesehatan adalah bentuk nyata dari gotong royong dalam menghadapi risiko kehidupan.(*)

Advertisement

Susi Kurniawati

Wartawan bisnisbanten.com
bisnisbanten.com