BISNISBANTEN.COM – Kementerian Desa dan Pembangunan Desa Tertinggal (Kemendes PDT) bekerjasama dengan Yayasan Quantum Akhyar Institute yang dipimpin ulama kondang Ustadz Adi Hidayat (UAH) akan mengimplementasikan program Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang pada 1 Juni 2025. Tujuannya, ingin menggerakkan masyarakat untuk menanam berbagai macam pertanian untuk mengejar swasembada pangan.
Itu diungkapkan Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Investasi Desa dan Daerah Tertinggal Kemendes PDT RI Rafdinal saat mengunjungi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang yang diterima oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Pemkab Serang Rudy Suhartanto, kemarin. Turut hadir Asda I Pemkab Serang Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesra Haryadi, dan sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemkab Serang.
Pj Sekda Pemkab Serang Rudy Suhartanto menjelaskan, pertemuan dengan Kemendes PDT untuk mempersiapkan kegiatan Gerina yang merupakan salah satu program unggulan Presiden yang diinisiasi Mendes PDT Yandri Susanto. Kata Rudy, program Gerina akan dilaksanakan di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka pada 1 Juni bekerjasama dengan Yayasan Quantum Akhyar Institute yang dipimpin Ustadz Adi Hidayat. Dijelaskan Rudy, Gerina merupakan gerakan menanam, baik tanaman pangan maupun holtikultura yang disesuaikan dengan kondisi kewilayahan.
“Seperti di Desa Sindanglaya dan di wilayah Kabupaten Serang kebutuhannya apa. Tujuannya ingin menggerakkan masyarakat untuk menanam berbagai macam pertanian agar swasembada pangan,” jelasnya.
“Ini kan untuk Indonesia Emas 2045. Salah satunya program ketahanan pangan. Kita sekarang menggerakkan masyarakat untuk gemar menanam,” imbuhnya.
Diketahui, Gerina adalah gerakan menanam, menumbuhkan, dan memanen Tanaman Pangan/Serelia yang menaungi berbagai lapisan masyarakat di seluruh provinsi di Indonesia dalam rangka mewujudkan swasembada pangan sebagai salah satu fondasi terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.
Sementara itu, Direktur Pengembangan Kelembagaan Ekonomi dan Investasi Desa dan Daerah Tertinggal Kemendes PDT Rafdinal mengatakan, pihaknya bertolak ke Banten karena ingin memastikan program Presiden RI Prabowo Subianto bisa didukung masyarakat Kabupaten Serang, Banten.
“Sekarang kita harus mulai bekerja sangat total, sehingga ke depan kegiatan-kegiatan seperti ini bisa menarik perhatian teman-teman untuk di Kabupaten Serang, Banten,” harapnya.
Pelaksanaan program Gerina, kata Rafdinal, dimulai dengan penandatanganan kerjasama atau Memorandum of Understanding oleh Mendes PDT Yandri Susanto bersama Pimpinan Yayasan Quantum Akhyar Institute Ustadz Adi Hidayat, serta PKS dengan para Dirjen Kemendes PDT. Intinya, kata, Rafdinal, program Gerina ingin memberikan kesadaran masyarakat yang utuh bagaimana bisa menanam tanaman untuk masyarakat dan banyak program pemerintah lain, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Harapannya, tentu jangan sampai MBG yang didatangkan nyuplai dari luar desa kita,” harapnya. (Nizar)
