Investasi Emas Lebih Untung Daripada Saham? Simak Ini!
BISNISBANTEN.COM – Sejak akhir tahun 2022 ini banyak berita hingga perbincangan mengenai adanya resesi global yang akan datang pada 2023 ini. Kondisi tersebut menggambarkan ketidakpastian ekonomi yang dihadapi dunia dan dapat memberikan efek terhadap berbagai sektor bahkan dalam kehidupan sehari-hari.
Resesi tersebut merupakan penurunan Produk Domestik Bruto (PDB) selama dua kuartal berturut-turut. Saat ekonomi tidak stabil akibat resesi ini, masyarakat juga bisa menyelamatkan uang dengan berbagai cara. Salah satunya ialah investasi emas.
Mengapa investasi emas? Dikutip dari publikasi Gold Prices During and After Grat Recession oleh US Burae of Labor Statistic dimana sejak 1970-an, emas telah digunakan sebagai investasi untuk melindungi nilai terhadap ketidakstabilan ekonomi, seperti halnya resesi ini.
Dilansir juga dari laman Forbes, nilai emas dan resesi ini sebenarnya memiliki hubungan terbalik, dikarenakan saat ekonomi melemah, harga emas biasanya naik karena investor berlomba-lomba untuk menyimpan seluruh aset berupa emas.
Emas juga diketahui telah menunjukan tren stabil dan bahkan naik selama resesi dibandingkan dengan aset-aset lainnya yang beresiko, seperti saham, reksadana, obligasi, dan surat berharga. Nah ini dia keuntungan membeli emas untuk investasi saat terjadi resesi.
Telah diverifikasi portofolio, emas adalah aset yang mudah dan nyaman dalam portofolio yang berbeda-beda untuk investasi.
Kemudian tidak berhubungan dengan saham, karena emas memiliki korelasi negatif dengan saham yang artinya Ketika saham mengalami penurunan, nilai emas akan semakin naik.
Emas juga dapat diubah menjadi uang tunai di sebagian negara, tidak seperti investasi yang lain seperti saham maupun obligasi. Hal ini juga untuk mempertimbangkan bagi para masyarakat untuk memutuskan membeli atau investasi emas di kala resesi. (Ismi)