Dampak Positif dan Negatif Konsumsi Melinjo bagi Kesehatan
BISNISBANTEN.COM – Melinjo (Gnetum gnemon) adalah bahan pangan populer yang sering digunakan untuk membuat emping, sayur asam, dan berbagai hidangan lainnya.
Meski memiliki manfaat, konsumsi melinjo juga perlu diperhatikan karena dapat menimbulkan dampak tertentu bagi kesehatan.
Berikut adalah dampak positif dan negatif dari konsumsi melinjo:
Manfaat Konsumsi Melinjo
1. Sumber Antioksidan
Melinjo mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas, sehingga berpotensi mencegah kerusakan sel dan risiko penyakit kronis.
2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Kandungan vitamin dan mineral dalam melinjo, seperti vitamin C dan magnesium, dapat mendukung fungsi sistem imun.
3. Menjaga Kesehatan Tulang
Melinjo memiliki fosfor dan kalsium yang bermanfaat untuk memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis.
Dampak Negatif Konsumsi Melinjo Berlebihan
1. Meningkatkan Risiko Asam Urat
Melinjo mengandung purin tinggi, yang dapat memicu peningkatan kadar asam urat dalam darah. Ini berisiko menyebabkan nyeri sendi atau gout jika dikonsumsi secara berlebihan, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit asam urat.
2. Memicu Hipertensi
Produk olahan melinjo seperti emping sering kali mengandung kadar garam tinggi, yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi (hipertensi).
3. Gangguan Pencernaan
Beberapa orang mungkin mengalami gangguan pencernaan seperti perut kembung atau sembelit akibat kandungan serat tertentu dalam melinjo. (Sarah)