BISNISBANTEN.COM – Bupati Pandeglang Raden Dewi Setiani membuka Musyawarah Desa (Musdes) serentak pembentukan Koperasi Merah Putih yang diikuti 339 desa/kelurahan se-Pandeglang secara virtual, kemarin. Dewi pun meminta tahapan pembentukan koperasi yang bertujuan meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa itu dikawal.
Dewi mengatakan, Musdes dilaksanakan sebagai upaya percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih sesuai arahan Pemerintah Pusat.
“Proses tahapannya harus dikawal agar pembentukan koperasi merah putih ini sesuai regulasi dan aturan yang berlaku,” pintanya.
Menurut Dewi, percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih sangat penting untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Fiskoumperindag) Pandeglang Bunbun Buntaran mengatakan, Koperasi Merah Putih sudah harus terbentuk per 27 Mei 2025. Oleh karena itu, semua desa di Pandeglang harus segera melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdeskus) agar tahapan pembentukan koperasi sesuai waktu yang telah ditentukan. Setelah itu, kata Bunbun, proses selanjutnya yaitu pemberkasan untuk penerbitan badan hukum di notaris. Ia berharap, semua Koperasi Merah Putih di Pandeglang sudah mendapatkan badan hukum per Juli mendatang.
“Mudah – mudahan tahapan demi tahapan percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih ini bisa terealisasi dengan baik, karena koperasi ini upaya pemerintah untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” harapnya. (Nizar)
