UPI dan Pemkab Serang Kolaborasi Kembangkan Sektor Perikanan dan Kelautan
BISNISBANTEN.COM- Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang mengembangkan potensi perikanan dan kelautan, termasuk pulau-pulau kecil yang ada di perairan Kabupaten Serang. Bahkan, mewacanakan Pembangunan Laboratorium Intensive Mini Farm di Desa Lontar dan pengembangan kawasan Pulau Kalih di Kecamatan Puloampel.
Demikian terungkap dalam pertemuan Rektor UPI Serang Profesor Solehuddin dan jajarannya bersama Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dal rangka silaturahim di Pendopo Bupati, Kamis (7/9/2023).
Rektor UPI Profesor Solehuddin mengatakan, pihaknya melihat banyak potensi di Kabupaten Serang. Dalam rangka menjalankan tridharma perguruan tinggi, menurut Solehuddin, maka perlu menjalin kerja sama dengan Pemkab Serang.
“Salah satu yang akan kita jajaki yaitu kerja sama pembangunan Laboratorium Intensive Mini Farm di Desa Lontar. Kemudian, pengembangan kawasan Pulau Kalih di Kecamatan Puloampel. Setelah pertemuan ini, kami akan tindaklanjuti dengan tim,” ungkapnya kepada awak media usai pertemuan.
Kata Solehuddin, kerja sama dengan Pemkab Serang juga dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, selain UPI ingin berkontribusi untuk pembangunan daerah.
“Nanti, manfaatnya bukan hanya untuk kami saja, tetapi juga untuk masyarakat Kabupaten Serang. Makanya, nanti akan dipetakan seperti apa projek ini, termasuk pembagian tugasnya,” ujarnya.
Menanggapi itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengapresiasi program yang akan dijalankan UPI di Kabupaten Serang, di tengah Pemkab Serang sedang menjalankan konsep pembangunan pentahelix yang di dalamnya ada keterlibatan perguruan tinggi.
“Kami memang sedang gencar melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi,” terang bupatu dua periode ini.
Ketua DPD Golkar Banten ini juga mengatakan, kerjasama yang akan dibangun dengan UPI meliputi bidang perikanan dan kelautan. Diungkapkan Tatu, UPI akan membangun Laboratorium Perikanan di Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa. Kemudian, lanjut Tatu, di Pulau Kalih, Desa Pulopanjang juga akan dilakukan pengembangan potensi kelautan.
“Nanti bisa untuk budidaya perikanan, bahkan wisata,” ujar bupati perempuan pertama di Kabupaten Serang ini.
Menurut Tatu, program yang akan dijalankan UPI sejalan dengan program Pemkab Serang yang juga menjadikan wilayah utara sebagai sentra perikanan.
“Kita di Lontar juga banyak budidaya ikan. Dengan adanya laboratorium perikanan di sana, tentu akan membantu pengembangan sektor perikanan dan kelautan,” tandas Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Banten ini. (Nizar)