Keuangan

Uang Beredar Pada Februari 2021 Tumbuh 11,3 Persen

BISNISBANTEN.COM — Likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Februari 2021 tetap tumbuh tinggi. Ini didukung oleh komponen uang beredar dalam arti sempit (M1). Posisi M2 pada Februari 2021 sebesar Rp6.810,5 triliun atau tetap tumbuh tinggi sebesar 11,3 persen (yoy).

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono mengungkapkan, ini meskipun melambat dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 11,8 persen (yoy). Pertumbuhan M1 pada Februari 2021 sebesar 18,6 persen (yoy), relatif stabil dibandingkan dengan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 18,7 persen (yoy). Sementara itu, pertumbuhan uang kuasi melambat dari sebesar 9,7 persen pada bulan sebelumnya menjadi 9,2 persen (yoy) pada Februari 2021.

Menurutnya, berdasarkan faktor yang mempengaruhi, pertumbuhan M2 pada Februari 2021 terutama dipengaruhi oleh tetap tingginya tagihan bersih kepada pemerintah pusat, perlambatan aktiva luar negeri bersih, dan penurunan kredit. Pertumbuhan tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat tetap tinggi sebesar 50,8 persen (yoy), meskipun lebih rendah dari capaian bulan sebelumnya sebesar 54,8 persen (yoy).

Advertisement

“Sementara itu, pertumbuhan aktiva luar negeri bersih sebesar 11,5 persen (yoy), melambat dibandingkan dengan pertumbuhan Januari 2021 sebesar 14,9 persen (yoy). Selain itu, pertumbuhan kredit[1] terkontraksi 2,3 persen (yoy), sedikit lebih dalam dari kontraksi 2,1 persen (yoy) pada Januari 2021,” katanya. (susi)

 

 

Advertisement

Advertisement

Susi Kurniawati

Wartawan bisnisbanten.com
bisnisbanten.com