BISNISBANTEN.COM – Operasi Pasar (OP) yang digelar Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang beserta Layanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Serang diserbu warga pada Car Free Day (CFD) di Perumahan Taman Krakatau, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, Banten, Minggu, (7/12/2025). Ratusan warga antusias menyambut OP dan memanfaatkan layanan kepengurusan Adminduk jemput bola tersebut.
Pada momentum itu, dilakukan juga Pengukuhan Pengurus UMKM CFD Taman Krakatau oleh Wakil Bupati (Wabup) Serang Muhammad Najib Hamas. Turut hadir Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang Adang Rahmat, Kepala Disdukcapil Kabupaten Serang Warnerry Poetri, dan Camat Waringinkurung Imadul Majdi.
Usai pengukuhan, Najib meninjau ratusan stand UMKM sepanjang jalur CFD Taman Krakatau.
“Alhamdulillah saya mewakili ibu bupati merasa bahagia dan senang hadir di acara Pengukuhan Paguyuban UMKM Taman Krakatau. CFD ini dilaksanakan setiap minggu,” ungkap Najib kepada awak media.
Menurut Najib, dengan antusiasnya para pelaku UMKM dan masyarakat yang hadir menikmati semua produk, menjadi bukti bahwa untuk bahagia dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama semua pihak.
”Salam sukses untuk warga Taman Krakatau, dan ke depan Insya Allah yang berjualan semakin banyak dan UMKM bisa lebih maksimal dan maju sesuai dagangan dan komoditinya masing-masing,” harap politisi PKS ini.
Sementara itu, Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang Adang Rahmat mengatakan, digelarnya OP pada momen CFD sebagai bukti pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat. Adang pun mendorong para pelaku UMKM untuk terus berkembang, dengan menciptakan inovasi melalui pemasaran digitalisasi agar penjualannya bisa menyebar ke berbagai daerah.
“Saya harap, UMKM ini juga masuk jadi anggota Koperasi Desa Merah Putih (KDMP),” harap Adang.
Senada disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan pada Diskoumperindag Kabupaten Serang Titi Purwitasari. Diungkapkan Titi, OP menyediakan minyak, gula, beras 500 liter, serta terigu 120 liter.
“Semuanya ludes terjual, baik beras, minyak maupun gula,” ungkap Titi.
Untuk harga, kata Titi, berbeda dengan di pasaran, seperti minyak goreng merk minyak kita dijual dengan harga Rp15.500 sementara dipasar seharga Rp17.000. Kemudian, gula dipatok harga Rp16.000 sementara di pasaran Rp18.000, beras SPHP kapasitas 5 kilo dijual Rp57.000 sementara di pasaran atau di Indomaret Rp60.000.
”Mudah-mudahan acara CFD ini terus berlangsung untuk memberdayakan UMKM,”harapnya.
Layanan adminduk dari Disdukcapil tak kalah menarik antusiasme masyarakat dalam membuat KTP elektronik (KTP-el), perbaikan Kartu Keluarga (KK) dan adminduk lainnya.
“Selain layanan jemput bola, masyarakat juga bisa mengajukan pembuatan adminduk melalui online atau Aplikasi Serang Bahagia,”ungkap Kepala Disdukcapil Kabupaten Serang Warnerry Poetri. (Dik/zai)
