BISNISBANTEN.COM — Kota Tangerang punya batik khas dengan motif-motif ikonik yang keren banget. Ini dia Menik Batik Mijen.

Batik yang gerainya ada di Taman Anyelir Blok D1/20, Jalan Sekneg Raya, Cikokol, Kota Tangerang ini memiliki motif dan corak beragam motif. Idlhar Naim, owner Menik Batik Mijen menjelaskan, motif yang tersedia antara lain Masjid Al-Azhom, Festival Cisadane, Jam Gede Jasa, Jembatan Berendeng, Pintu Air Sepuluh, dan Motif Lenggang Cisadane.

“Kita juga pernah ada motif Masjid Al-Azhom yang khusus dibuat untuk MTQ Banten yang diselenggarakan di Kota Tangerang waktu itu,” kata Iid sambil memperlihatkan kain bermotif yang ia maksud.
Menik Batik Mijen ini kerap hadir di Tangerang Expo. Ini even pameran dalam rangka memeriahkan hari jadi Kota Tangerang. Sejak 2014 lalu, menurut pemilik sekaligus Direktur Utama Menik Batik Mijen ini, Menik Batik Mijen sudah ikut pameran HUT Kota Tangerang ini. Tidak hanya kain batik, di stan pameran juga diperlihatkan kreasi batik berupa pakaian, sepatu, dan lainnya.

“Boleh dibilang cukup rutin kami ikut pameran ini. Di stan pameran, bagi yang mau tahu beragam jenis batik yang kami produksi, bisa mencari tahu di sini. Juga dijelaskan aneka motifnya,” jelas lelaki berkacamata ini.
Pameran semacam ini, apalagi diadakan pemerintah, diakui Iid sangat penting untuk mengenalkan batik khas Kota Tangerang kepada khalayak luas. Meskipun saat ini Menik Batik Mijen sudah dikenal seperti dua tahun berturut-turut dikenakan Puteri Indonesia Banten dalam ajang pemilihan Puteri Indonesia, namun pameran menjadi media untuk mempertahankan eksistensi.
Menik Batik Mijen pernah dipakai Puteri Indonesia Banten 2018 Vania Fitryanti dan tahun ini dipakai Puteri Indonesia Banten 2019 Anastasya Praditha.
Menik Batik Mijen ini juga menjadi salah satu pendukung penyelenggaraan pemilihan Zetizen Icon Radar Banten 2019. (hilal)