Bisnis Banten

Membangun Bisnis Melalui Digital Bagi Pemuda di Kota Serang, Begini Strateginya!

BISNISBANTEN.COM – Keberadaan media digital sangat berperan dalam mendukung kegiatan bisnis, baik skala kecil maupun besar.

Kecilnya peluang kerja dan besarnya angka pencari kerja saat ini, menjadi pendorong bagi banyak orang untuk membuka lapangan pekerja sendiri. Di antaranya memanfaatkan media digital untuk berusaha.

Ini menjadi salah satu pembahasan sharing sesion dan diskusi bertema ‘Membangun Bisnis Melalui Media Digital Bagi Pemuda di Kota Serang’.

Advertisement

Bertempat di Rendezvous Cafe, Rumah Dunia, Ciloang, Kota Serang, kegiatan yang belangsung mulai pukul 13.00-15.00 WIB ini menghadirkan Susi Kurniawati Owner Bisnisbanten.com dan Abdul Salam owner Rendezvous Cafe.

Pada acara berbentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa Magister Ilmu Komunikas Pascasarjana Untirta ini, Dr Yoki Yusanto S.Sos., M.Ikom, mengatakan, pada saat ini penting memahami media digital untuk membangun bisnis.

“Sekarang ini usaha kecil maupun besar banyak dibantu teknologi media digital. Misalnya menggunakan chatbot untuk melayani konsumen. Kalau tidak dibalas chatbot berapa orang yang harus terlibat untuk hal ini,” ujar dosen pembimbing mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Untirta ini.

Baik di bidang perdagangan maupun perpustakaan daerah, penggunaan media digital ini sangat berperan. Misalnya saat chat di e-commerce.

Advertisement

“Saya menyambut baik adanya program pengabdian ini. Memang kolaborasi ini dengan mahasiswa Magister penting. Mudah-mudahan terus berlanjut,” tuturnya saat sambutan

Abdul Salam, Owner Rendezvous Cafe, saat sesi diskusi menjelaskan, saat ini digital tak bisa dihindari. Namun banyak juga yang melakukan penipuan melalui media digital.

Salam bercerita, saat ingin berbisnis, pernah menghadapi penipuan. Mulai dari modus menjual produk murah tapi tidak dikirim sampai penawaran kerjasama jasa pesan antar makanan online.

“Sebelum menjalankan usaha kuliner, saya pernah mencoba banyak hal seperti beternak ayam sampai menanam ratusan pohon,” terang Presiden Rumah Dunia ini.

Kenapa kuliner? Salam mengaku tidak pernah terpikir sama sekali karena DNA skill dia adalah penulis. Namun Salam beranggapan, cari pengalaman sebanyak-banyaknya selagi mahasiswa.

“Karena saat skill itu dibutuhkan di masa depan, kita sudah punya karena sudah siap,” jelas ayah satu anak ini.

Sementara Susi Kurniawati, owner Bisnisbanten.com memaparkan, saat ini jumlah media online dibandingkan konvensional lebih banyak.

“Sejak 2020 saya mengenalkan media online Bisnisbanten.com. Dibandingkan media online lain, Bisnisbanten lebih segmented. Yang umum sudah terlalu banyak,” tutur Susi.

Meski begitu, bukan tanpa risiko. Setiap usaha memiliki risiko.

“Resikonya pembaca tidak terlalu banyak, tapi punya pangsa pasar sendiri,” tutur wanita berkacamata ini.

Bulan depan, kata Susi, Bisnisbanten.com memasuki usia lima tahun. Ia bersyukur karena saat ini usaha media online miliknya sudah bisa berjalan dan eksis.

“Bisnis online meningkat pesat saat pandemi, peningkatan berkali-kali lipat. Iniemberikan kemudahan dan peluang, dengan adanya teknologi dipermudah. Kalau dulu, mikir mau mulai usaha, harus ada modal,” tutur pemiliki usaha Serang Jersey dan kaos D’Banten ini.

Sebagai orang yang bergelut lama di bidang bisnis di Banten baik sebagai wartawan maupun wirausaha, Susi mengatakan, di Kota Serang, bisnis-bisnis online tumbuh dan jenisnya banyak.

Susi mengajak para pemuda yang hadir di acara ini untuk berbisnis.

“Sembilan dari pintu rejeki itu dari berdagang,” kata Susi. (Hilal)

Advertisement

Hilal Ahmad

Pembaca buku-buku Tereliye yang doyan traveling, pemerhati dunia remaja yang jadi penanggung jawab Zetizen Banten. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2006.
bisnisbanten.com