Lifestyle

Kapan Usia Paling Tepat Mengajarkan Disiplin pada Anak?

BISNISBANTEN.COM — Melatih anak agar disiplin membutuhkan pembiasaan yang dimulai dari lingkungan terdekat, yaitu rumah. Tidak sedikit orang tua yang bertanya, kapan usia yang ideal menerapkan disiplin pada anak? Pakar Psikolog Elly Risman menjelaskan, tidak ada batasan usia untuk mendisiplinkan anak. Justru menurutnya, sebaiknya sedini mungkin.

Elly Risman menerangkan, disiplin merupakan pengarahan tingkah laku kepada anak. Memberikan pengarahan pada anak, menurutnya harus dengan cara BBM.

“Bukan Bahan Bakar Minyak, ya. Melainkan mengarahkan anak dengan Benar, Baik, dan Menyenangkan,” paparnya saat diundang talk show salah satu TV swasta.

Advertisement

Ia menjelaskan, disiplin bertujuan untuk mengarahkan prilaku anak agar menjadi pribadi yang lebih baik, sehingga dalam proses memberikan arahan, perlu ada batasan-batasan yang penuh dengan kasih sayang, tidak ada kekerasan dan harus memperhitungkan perasaan anak.

“Mengarahkan itu, kaidahnya membentuk kebiasaan dan meninggalkan kenangan. Jangan mendisiplan anak dengan keras, hukuman terlalu banyak, kata-kata terlalu tajam, sehingga memang perilakunya terbentuk, tapi perasaannya? Sampai besar dia merasa apa?” lanjut Elly.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menjelaskan salah satu kunci dalam mendisiplinkan anak adalah komunikasi yang efektif dan orang tua harus sudah selesai dengan diri sendiri. “Artinya, tidak ada luka atau trauma pengasuhan yang diwariskan kepada anak, jika sudah terlanjur mendisiplinkan anak dengan cara yang tidak baik, evaluasi, perbaiki caranya,” lanjutnya.

Menurutnya, jika anak tidak diarahkan disiplin sejak dini, kelak dewasa anak tidak memiliki rasa tanggung jawab pribadi dan tidak tahu bagaimana menempatkan diri dalam sebuah kelompok orang.
Dengan demikian, orang tua perlu menyadari betapa pentingnya mendisiplinkan anak sejak dini. Namun dengan cara-cara yang tepat dan meninggalkan kenangan baik di benak anak.

Advertisement

Dalam mendisiplinkan anak, orang tua perlu memberikan batasan yang jelas, arahan yang jelas mana yang baik dan buruk, mana yang boleh dan dilarang, dan bicarakan dengan lembut kepada anak. (Zahara)

Advertisement
bisnisbanten.com