BISNISBANTEN.COM – Politeknik Piksi Input Serang mengadakan program edukasi kesehatan terkait pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan penyalahgunaan narkoba bagi mahasiswa baru serta lingkungan kampus, menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Puskesmas Keramatwatu acara ini sukses digelar.
Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, sekaligus mengurangi risiko terjadinya penyalahgunaan narkoba.
Diharapkan program ini dapat membentuk generasi muda yang lebih peduli terhadap kesejahteraan diri sendiri dan orang lain di sekitarnya.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Politehnik Piksi Input Serang Yeti Asmawati di Kampus Politehnik Piksi Input Serang, Jalan Raya Serang-Cilegon, KM.08, Kramatwatu, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Kamis (10/10/2024).
“Mengambil tema ‘Bersinar’, Kampus Sehat, Bersih Narkoba, gerakan ini dimulai dari kampus karena kampus adalah orang-orang pilihan dan agent perubahan,”ungkapnya.
Yeti menyampaikan untuk Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2024, tercatat sebanyak 212 mahasiswa baru telah bergabung dengan Politeknik Piksi Input Serang.
“Tercatata 212 orang mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini di kampus kami, kemaren kita berkolaborasi dengan BNN (Badan Narkotika Nasional-red) untuk menjadikan kampus kami bersinar yaitu bersih narkoba, hari ini kita bersinergi dengan Puskesmas Keramatwatu, tujuannya mahasiswa kami harus sehat lahir batin,”katanya .
Yeti berharap hadirnya kampus Politehnik Piksi Input Serang akan berdampak baik dilingkungan masyarakat keramatwatu.
“Kami adalah bagian dari masyarakat keramatwatu, hadirnya kami, semoga akan berdampak baik terutama untuk perekonomian warganya, seperti tumbuh suburnya aneka jajanan, rumah makanan, sampai banyaknya penyedia kost-kostan untuk tempat tinggal mahasiswa kami, yang pada akhirnya berdampak menguatnya pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar,”ucapnya.
Seraya mengapresiasi Puskesmas Keramatwatu dan BNN Banten, Yeti berpesan untuk mahasiswa baru agar tetap Professional, Intelektual, komitmen, Spiritual, lntegritas, dimanapun berada.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara PKKMB Politeknik Piksi Input Serang Iqbal menyampaikan bahwa, materi PKKMB mencakup beberapa topik penting, seperti sistem pendidikan tinggi di Indonesia, sosialisasi bahaya narkotika, serta program pengabdian kepada masyarakat di wilayah Provinsi Banten. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa baru dengan pengetahuan yang komprehensif mengenai dunia pendidikan yang tinggi risiko penyalahgunaan narkoba.
“Tema ini sangat relevan tidak hanya dikehidupan kampus, tetapi juga di masyarakat. Kampus sehat bukan hanya soal kebersihan fisik, tetapi juga lingkungan yang bebas dari narkoba dan perilaku destruktif lainnya,” jelasnya.(dik).
