Banten24

Dinkes Banten Salurkan Bantuan Obat-obatan untuk Korban Gempa di Pandeglang

BISNISBANTEN.COM — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Kesehatan langsung bergerak cepat dalam menangani bencana gempa bumi yang mengguncang wilayah Banten Selatan pada Jum’at. 14 Januari 2022 lalu. Selain menyalurkan bantuan logistik, Dinas Kesehatan Provinsi Banten juga telah mengirimkan bantuan berupa obat-obatan untuk masyarakat korban gempa.

Tidak hanya itu, Dinkes Provinsi Banten juga membagikan masker, sanitizer, hygienst kit, serta bantuan makanan tambahan untuk para balita dan ibu hamil di Puskesmas Sumur Kabupaten Pandeglang.

“Bencana alam terjadi di luar kendali kita. Tetapi kita wajib berusaha agar dampak dari bencana tersebut dapat di minimalisir dan bahu membahu untuk membantu  saudara-saudara kita yang tertimpa bencana,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti

Advertisement

Menurutnya, Dinkes Banten juga terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten, karena khawatir ada kebutuhan bantuan yang mendesak. Tidak hanya itu, Dinas Kesehatan Provinsi Banten  juga menyiagakan lokasi sebagai posko kesehatan. “Posko kesehatan disiagakan untuk menangani warga yang terdampak bencana,” katanya.

Sebelumnya, Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengungkapkan, pihaknya langsung mengerahkan tim ke sejumlah lokasi terdampak bencana gempa untuk memantau dan mendata kerusakan  akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,7 skala richter yang terjadi Juma’t 14 Januari 2022 sore lalu.

Hal itu dilakukan belajar dari peristiwa sebelumnya, Pemprov Banten sudah mempersiapkan berbagai skema dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana alam yang terjadi di wilayah Provinsi Banten.

Advertisement

Berdasarkan data yang dihimpun, ratusan rumah dan fasilitas umum lainnya rusak akibat gempa. Kerusakan paling banyak terjadi di Kabupaten Pandeglang dengan total rumah rusak berat ada sebanyak 26 unit, rusak sedang 33 unit, rusak ringan 131 unit, termasuk 10 unit sekolah, satu puskesmas, satu pabrik, satu kantor pemerintahan, satu tempat ibadah, dan satu tempat usaha. (Adv)

Advertisement

Susi Kurniawati

Wartawan bisnisbanten.com