BISNISBANTEN.COM – Di era saat ini, banyak orang tua yang memberikan gadget pada anaknya.
Meski demikian, hal ini memang menjadi perdebatan atau dilema bagi sebagian orang tua untuk memberikan gadget pada si kecil.
Tak melulu memiliki risiko negatif, gadget juga dapat berperan positif untuk dapat membantu tumbuh kembang anak. Apalagi saat ini eranya zaman serba teknologi, pastinya orang tua juga tak ingin anaknya ketinggalan teknologi dan informasi tersebut.
Namun, bagi orang tua yang ingin memberikan gadget pada anak, perlu diperhatikan saat memilih gadget agar sesuai dan tepat. Nah, berikut tipsnya.
1. Pilih gadget khusus dan aman digunakan untuk anak
Sudah jadi rahasia umum, gadget tak bisa dipisahkan oleh masyarakat tak hanya anak orang dewasa pun demikian. Sejak masa pandemi banyak kegiatan pembelajaran diharuskan secara online, perusahaan teknologi pun berinovasi serta menghadirkan gadget ramah anak.
Untuk itu, orang tua yang ingin anaknya tetap aman saat bermain gadget pilihlah gadget yang khusus digunakan untuk anak.
2. Pilihlah atau download permainan untuk mengasah bakat
Selain gadget digunakan sarana pembelajaran saat sekolah, gadget juga dapat dijadikan sarana untuk menyalurkan hobi dan bakatnya saat di waktu senggang, tentunya dalam pengawasan orang tua.
3. Gunakan gadget untuk mengembangkan kreativitas dan motorik anak
Selain memilih aplikasi dan permainan yang tepat bagi anak, orang tua juga dapat mencari aktifitas yang bisa dikombinasikan antara stimulasi kreativitas dan perkembangan motorik anak melalui gadget. Misalnya ketika anak ingin menggambar, orang tua dapat mencari referensi dan tutorial menggambar melalui aplikasi YouTube dan sebagainya sehingga anak dapat mengikutinya saat menggambar di buku gambar.
4.Terapkan metode screen time
Selanjutnya, salah satu cara yang paling tepat agar anak tak kecanduan gadget ialah menerapkan screen time bermain gadget, orang tua juga perlu berdiskusi dengan sang anak untuk menetapkan jatah bermain gadget.
Orang tua juga dapat mengawasi anak ketika bermain gadget dan tetap berinteraksi seperti bertanya tentang apa yang anak lakukan saat bermain gadget atau meminta anak bercerita tentang pengalamannya setelah bermain gadget. (Ismi)
