Lifestyle

Cara Lain Menenangkan Anak Tanpa Memberi HP

BISNISBANTEN.COM — Memberikan gawai pada saat anak rewel memang cukup ampuh membuat anak diam dan tenang. Biasanya cara ini menjadi “jurus ninja” orang tua karena pusing mendengar rengekan anak. Namun, cara ini jika dilakukan terus-menerus justru akan merusak anak. Seperti yang disampaikan Psikolog Elly Risman Musa. “Mau menenangkan anak, tapi ngerusakin otaknya? Emang nggak ada cara lain ya?” ujar psikolog kondang ini.

“Sebenarnya yang anak butuhkan adalah bau keringatmu, peluk anak-anakmu. Sebab itu tidak bisa terbayar oleh apapun,” lanjutnya.

Kebiasaan memberi gadget di saat anak menangis berisiko menyebabkan anak menjadi kecanduan yang kemudian bisa mengganggu perkembangan fisik, emosional, dan sosial anak. Inilah yang dimaksud dengan merusak anak sebagaimana yang disampaikan Elly Risman.

Advertisement

Selain memberi pelukan untuk menenangkan anak, terdapat cara lain yang dapat orang tua lakukan untuk menenangkan anak saat tantrum.

1. Tenangkan anak dengan sabar

Tidak bisa dipungkiri, menghadapi anak tantrum memang membuat orang tua kesal. Apalagi jika dalam kondisi repot atau orang tua sedang lelah. Namun percayalah, semakin kita kesal, anak semakin menjadi-jadi. Sebab emosi orang tua akan “nyetrum” terhadap emosi anak. Berusahalah lebih tenang dan sabar. Tarik nafas dalam-dalam, lalu hadapi anak dengan tenang. Hindari mengucapkan “jangan nangis” justru biarkan anak menangis untuk melampiaskan kekesalannya. Semakin Anda berusaha tenang, semakin mudah bagi Anak menyelesaikan tangisannya.

2. Ajak anak menepi

Advertisement

Anak rewel di tempat ramai memang membuat perasaan orang tua campur aduk. Merasa kesal dan tidak enak pada orang lain karena khawatir membuat tidak nyaman karena tangisan anak. Memberikan gadget emang paling ampuh. Tapi tahan dulu ya, sebaiknya Anda ajak anak ke tempat yang lebih sepi.
Berikan sentuhan dan pelukan, lalu berikan penjelasan kepada anak bahwa jika dia menangis di tempat umum bisa mengganggu orang lain. Tanyakan juga pada anak apa yang sebenarnya dia inginkan, coba validasi dulu keinginannya lalu sampaikan apa yang Anda harapkan pada anak.

3. Ganti gadget dengan buku atau mainan

Selalu siapkan “senjata” setiap kali Anda bersama anak. Seperti buku atau mainan favoritnya. Anda harus terlibat dalam permainan untuk menenangkan anak, atau membacakan buku dengan ekspresi menarik untuk mengalihkan perhatian anak. Di awal-awal mungkin anak tidak akan tertarik, tapi jika Anda terus melakukannya, perhatian anak akan teralihkan.

4. Mengajak anak mengobrol

Orang tua biasanya bisa mendeteksi jika anak akan merasa bosan. Ajaklah anak mengobrol tentang apapun yang menambah pengetahuannya atau hal-hal yang anak sukai. Misalnya anak tertarik pada Dinosaurus, orang tua bisa bercerita atau berpura-pura menjadi dino. Cara seperti ini tentu sangat bermanfaat untuk menguatkan bonding juga meningkatkan kosa kata anak.

Bila Anda yang sudah terbiasa memberikan HP disaat anak tantrum, mungkin cara-cara ini akan sulit dilakukan karena belum terbiasa. Sebelum memberi anak HP, sebaiknya Anda pikirkan baik-baik dampak jangka panjang bila anak menjadi kecanduan gadget. Justru yang merusak anak sebenarnya dalah orang tua yang ingin instant menenangkan anak tantrum.

Advertisement
bisnisbanten.com