BISNISBANTEN.COM – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pandeglang meluncurkan koperasi yang dinamakan Koperasi Syariah Pandeglang Berkah di Gedung MUI Pandeglang, kemarin. Koperasi dibentuk sebagai upaya mengatasi kemiskinan dan mendukung ekonomi rakyat, khususnya di Pandeglang.
Peluncuran koperasi dihadiri
Hadir dalam acara ini Asisten Daerah (Asda) Pemkab Pandeglang Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asda Pemkesra) Doni Hermawan Ketua MUI Pandeglang Kiai Zamzami Yusuf, Dandim Pandeglang Letkol Inf Suryanto, dan Kepala Dinas Koperaso (Dinkop) Pandeglang Bunbun Buntaran.
Ketua Koperasi Syariah Pandeglang Berkah Kiyai Uung Muhammad Muhibudin mengatakan, pihaknya mencari alternatif ekonomi berbasis prinsip syariah yang dinilai semakin relevan. Salah satu bentuk alternatif itu, kata Uung, adalah koperasi syariah yang menerapkan prinsip sesuai nilai syariah dan menciptakan ekonomi yang berkelanjutan serta berkeadilan. Yang paling mendasar bagian dari tugas ulama dalam mengedukasi umat, kata Uung, di antaranya untuk penumbuhan ekonomi. Menurut Uung, koperasi telah menjadi bagian penting dalam perkembangan ekonomi Indonesia.
“Makanya kita luncurkan Koperasi Syariah Pandeglang Berkah Ekonomi syariah untuk mendukung ekonomi rakyat dan harus jadi ikon dominan di negara indonesia, utamanya di Pandeglang yang basis kota santri ulama,” ujarnya.
Pihaknya, kata Uung, berkolaborasi dengan antar lembaga keagamaan untuk menguatkan perekonomian melalui koperasi syariah yang terus tumbuh dan berkembang di Indonesia dan menjadi salah satu instrumen penting dalam upaya mengatasi kemiskinan dan mendukung ekonomi rakyat. Menyangkut hal teknis pelayanan umat perusahaan keuangan atau koperasi, kata Uung, akan menjadi wadah, salah satunya untuk produk lokal Pandeglang. Seperti mengendors produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sebagai tolok ukur dan menguatkan pelayanan Koperasi Syariah Pandeglang Berkah.
“Ini komitmen kami sebagai pengurus dan bekerjasama dengan semua pihak dan semua lembaga ekonomi di Pandeglang,” tegasnya.
Sekretaris Umum MUI Pandeglang Dindin Herdiansah sebagai salah satu inisiator pendirian Koperasi Syariah Pandeglang Berkah milik MUI menambahkan, latar belakang didirikannya Koperasi Syariah berangkat dari keprihatinan terhadap semakin merebaknya praktek renenir di tengah masyarakat.
“Kami MUI Pandeglang hadir dengan kesadaran penuh bahwa para ulama bukan hanya memiliki kewajiban untuk memandu dan mengarahkan masyarakat melalui fatwa-fatwanya, tapi juga dituntut untuk dapat memberikan solusi ketika masyarakat memerlukan lembaga keuangan yang memberikan pinjaman dalam rangka memenuhi kebutuhannya, dengan menjaga kesesuaian dengan nilai-nilai Syariah Islam,” terangnya.
Terkait itu, Asda Pemkab Pandeglang Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asda Pemkesra) Doni Hermawan menyambut antusias pendirian koperasi syariah oleh MUI Pandeglang untuk memajukan perekonomian umat. Doni berharap, koperasi yang dikelola MUI Pandeglang bisa terus berkembang.
Menurut Doni, Koperasi Syariah Pandeglang Berkah harus didukung semua pihak yang prinsipnya dari anggota untuk anggota.
“Jadi, kami berharap semua dalam keanggotaan koperasi harus saling mendukung. Saya yakin koperasi ini bisa tumbuh lebih besar dukungan dari semua pihak,” ujarnya. (Nizar)
