Zakiyah Sampaikan Raperda APBD Perubahan 2025, PAD Turun Rp39 M

BISNISBANTEN.COM – Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah (Zakiyah) menyampaikan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025 pada Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Serang Penyampaian Raperda APBD Perubahan 2025, Selasa (19/8/2025). Beberapa rincian anggaran mengalami penyesuaian, salah satunya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mengalami penurunan, dari semula sebesar Rp1,13 triliun menjadi Rp1,09 triliun atau mengalami penyesuaian Rp39 miliar atau turun sebesar 3,49 persen.
Rapat Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum. Disampaikan Zakiyah, penyampaian rancangan Perubahan APBD 2025 untuk memberikan gambaran umum terkait kondisi keuangan daerah, kebijakan umum perubahan APBD, serta pertimbangan yang mendasari penyesuaian program dan kegiatan. Hal itu agar perubahan APBD 2025 menjadi lebih realistis, efisien, efektif, transparan, dan akuntabel, sejalan dengan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik. Menurut Zakiyah, APBD 2025 perlu dilakukan perubahan, karena ada perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi kebijakan umum APBD. Antara lain, perubahan kebijakan pendapatan daerah yang mengalami penyesuaian yang disebabkan karena penyesuaian terhadap target PAD pos pajak daerah dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan. Kemudian, adanya kenaikan pendapatan transfer pada pos dana bagi hasil dan pendapatan transfer antar daerah. Selanjutnya, terjadi perubahan kebijakan belanja daerah, di antaranya peningkatan belanja operasi, belanja transfer kepada pemerintah desa serta penyesuaian belanja modal.
Kemudian, evaluasi terhadap program kegiatan dalam tahun berjalan agar lebih mengarah kepada pencapaian sasaran pembangunan daerah dengan memperhatikan program prioritas kepala daerah dan wakil kepala daerah periode 2025-2029, serta peningkatan kualitas hidup secara berkelanjutan. Berdasarkan hasil audit BPK RI atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2024, serta laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2024, disebutkan Zakiyah, terdapat saldo Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) sebesar Rp30,89 miliar.
Zakiyah puk merinci rancangan Perubahan APBD 2025, yakni Pendapatan Daerah yang semula dianggarkan sebesar Rp3,598 triliun direncanakan menjadi Rp3,591 triliun atau mengalami penyesuaian sebesar Rp6,293 miliar atau turun sebesar 0,17 persen.
“Penyesuaian itu terdiri atas PAD semula sebesar Rp1,13 triliun menjadi Rp1,09 triliun atau mengalami penyesuaian Rp39 miliar atau turun sebesar 3,49 persen,” ungkapnya.
Selain itu, lanjutnya, pendapatan transfer semula Rp2,45 triliun menjadi Rp2,48 triliun atau meningkat Rp33,09 miliar atau naik sebesar 1,35 persen. Berikutnya, lain-lain pendapatan daerah yang sah semula sebesar Rp10,17 miliar menjadi Rp10,54 miliar atau meningkat sebesar Rp375 juta atau naik sebesar 3,68 persen.
Lalu, Belanja Daerah yang semula dianggarkan Rp3,76 triliun direncanakan menjadi Rp3,61 triliun atau mengalami penyesuaian Rp143,76 miliar atau turun sebesar 3,82 persen yang terdiri atas belanja operasi semula Rp2,78 triliun menjadi Rp2,79 triliun atau bertambah Rp8,43 miliar atau naik sebesar 0,30 persen. Kemudian, belanja modal semula sebesar Rp406,26 miliar menjadi Rp256,97 miliar mengalami penyesuaian Rp149,29 miliar atau turun 36,75 persen. Berikutnya, Belanja tidak terduga semula Rp12,5 miliar menjadi Rp9,44 miliar mengalami penyesuaian Rp3,05 miliar atau turun 24,45 persen. Belanja transfer semula sebesar Rp560,60 miliar menjadi Rp560,75 miliar bertambah Rp151 juta atau naik sebesar 0,03 persen.
“Belanja daerah dialokasikan dalam rangka optimalisasi program kegiatan yang ada di masing- masing organisasi perangkat daerah sesuai dengan urusannya,” terang politisi PAN ini.
Anggaran pendapatan, diungkapkan Zakiyah, setelah perubahan menjadi sebesar Rp3,59 triliun. Bila dibandingkan terhadap anggaran belanja setelah perubahan sebesar Rp3,61 triliun, maka terjadi defisit anggaran Rp27,89 miliar.
“Namun, defisit anggaran ditutupi oleh pembiayaan netto sebesar Rp27,89 miliar,” ungkapnya.
Dengan demikian, struktur rancangan perubahan APBD 2025 digambarkan antara lain Rencana perubahan pendapatan daerah sebesar Rp3,59 triliun; Rencana perubahan belanja daerah sebesar Rp3,61 triliun; Defisit anggaran sebesar Rp27,89 miliar; Rencana penerimaan pembiayaan sebesar Rp65,89 miliar; Rencana pengeluaran pembiayaan sebesar Rp38 miliar; Pembiayaan netto sebesar Rp27,89 miliar.
“Maka, sisa lebih pembiayaan anggaran setelah perubahan tahun anggaran 2025 sebesar nol rupiah,” ungkap Zakiyah.
Kendati demikian, Zakiyah menyadari bahwa rancangan perubahan perlu pembahasan lebih lanjut bersama Badan Anggaran DPRD. Ia berharap, melalui sinergi dan kerja sama yang baik, perubahan APBD 2025 dapat tersusun dengan optimal, tepat sasaran, dan memberi manfaat nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat demi terwujudnya Kabupaten Serang bahagia.
“Apabila diperlukan pendalaman lebih lanjut,kami siap untuk membahasnya dalam forum rapat kerja maupun rapat gabungan antara Badan
Anggaran DPRD dengan tim anggaran pemerintah daerah,” tegasnya. (Nizar)
*Kukuhkan Paskibraka, Zakiyah: Ingat Perjuangan Pahlawan, Teruslah Berbuat Baik Bagi Bangsa
BISNISBANTEN.COM- Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah (Zakiyah) mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI ke-80 tingkat Kabupaten Serang Tahun 2025 di Pendopo Bupati Serang, Jumat (15/82025). Dalam sambutannya, Zakiyah berpesan kepada Paskibraka agar selalu ingat perjuangan para pahlawan dulu yang berperang untuk kemerdekaan Indonesia, sehingga meminta mereka agar terus berbuat baik bagi bangsa dan negara.
Pengukuhan disaksikan Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum, Pj Sekda Pemkab Serang Ida Nuraida, unsur Forkopimda, serta para pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Serang.
Suasana tangis haru menyelimuti pengukuhan Paskibraka. Bahkan, Zakiyah ikut meneteskan air mata dan terisak saat membacakan sambutan, karena terharu mengingat perjuangan para pahlawan terdahulu yang memberikan pengorbanan luar biasa.
“Di usia kemerdekaan RI ke-80, saya ajak semua pihak untuk mengisi kemerdekaan dengan terus berbuat baik bagi bangsa dan negara, terutama untuk Kabupaten Serang,” ajaknya.
Zakiyah juga berpesan agar Paskibraka bisa melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesional, dan disiplin. Zakiyah juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Serang tahun ini kembali meloloskan Paskibraka ke tingkat provinsi dan nasional.
“Saya apresiasi setinggi-tingginya kepada pelajar yang telah mewakili Kabupaten Serang,” ucap politisi PAN ini.
Zakiyah pun mendorong putra-putri terbaik Kabupaten Serang bisa memberikan yang terbaik saat bertugas di level yang lebih tinggi dalam mengibarkan bendera pusaka.
“Saya meyakini, dengan ilmu yang sudah didapat selama pembinaan di Kabupaten Serang, para pelajar yang terpilih akan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan maksimal,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Serang Epi Priatna menambahkan, total hampir 100 orang yang bertugas pada 17 Agustus 2025, mulai dari pasukan 17, 8 dan 45. Tahun ini ada 7 pelajar yang lolos menjadi Paskibraka tingkat provinsi dan satu pelajar menjadi Paskibraka nasional.
“Selalu minta doa, selalu minta pertolongan pada Allah Subhanahuwataala, minta restu dari orang tua, dari kita semua,” pesannya.(Nizar)