Pemkot Cilegon dan BPJS Kesehatan Kerja Sama Laksanakan Program Cakupan Kesehatan Semesta 2018
BISNISBANTEN.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan Sosial (BPJS) melakukan penandatangan perjanjian kerjasama tentang kepesertaan program Jaminan Kesehatan Nasional bagi penduduk yang didaftarkan oleh Pemerintah Kota Cilegon menuju Cakupan Kesehatan Semesta tahun 2018. Kepala Divisi Regional XIII BPJS Kesehatan Banten Benjamin Saut PS menyebutkan, ada 3 hal yang disepakati, yakni untuk cakupan semesta berkaitan dengan kepesertaan, untuk cakupan yang berkaitan dengan kendali mutu dan biaya, dan kesinambungan program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari sisi pembiayaan terutama pada iuran kolektabilitas.
“Tiga hal yang disepakati tersebut akan menjadi uji coba pada tingkat nasional karena akan ada dua Pemerintah Daerah Cilegon yakni Kabupaten Tanah Datar dan Kota Cilegon,” katanya.
Ia mengatakan, hal tersebut merupakan arahan dari Wakil Presiden secara spesifik, karena jika ingin cakupan semesta meluas, hal yang harus ada dua daerah yang diuji coba, yakni daerah Tanah Datar dan Kota Cilegon sebagai pengoptimalisasi peran Pemerintah Daerah.
Sementara itu, kepesertaan JKN-KIS di wilayah Kota Cilegon telah mencapai 363.215 jiwa atau telah mencapai 89,81 persen dari jumlah penduduk menurut data Biro Pemerintahan Provinsi Banten semester I tahun 2017 yakni 404.426 jiwa.
“Target kami untuk capai cakupan semesta 95 persen, maka total tambahan yang akan kami daftarkan sebesar 63.483 jiwa,” tutupnya.
Penandatangan MoU ini dihadiri oleh Plt. Walikota Cilegon, Sekretaris Daerah Kota Cilegon, Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Banten-Kalimantan Barat-Lampung, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Serang, Kepala Dinas Kesehatan Kota Cilegon, Kepala Dinas Sosial Kota Cilegon beserta jajaran stakeholder Pemko Cilegon di ruang rapat Kantor Walikota Cilegon pada Senin (15/1). (SYF/NUA)
Penulis : Syfa Fauziyah
Editor : Nurzahara Amalia
