Banten24

Pemkab Serang Luncurkan ‘Kartu Serang Islami’

BISNISBANTEN.COM — Bertepatan dengan momentum peringatan Hari Jadi Kabupaten Serang ke-496 dalam Rapat Paripurna Istimewa, Sabtu (8/10/2022), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang meluncurkan Kartu Serang Islami yang digagas Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah. Kartu sebagai implempentasi dari program insentif bagi guru ngaji, guru madrasah, hingga para pemandi jenazah agar lebih transparan karena disalurkan langsung melalui rekening penerima bantuan.

Tatu mengatakan, Kartu Serang Islami diluncurkan untuk memberikan kepastian penerima, transparansi, dan pendataan bagi para penerima insentif dari Pemkab Serang.

“Kami rutin memberikan insentif bagi para guru ngaji, guru madrasah, hingga pemandi jenazah. Kartu ini bentuk kepastian dan transpransi program yang kami laksanakan,” terang Tatu usai Paripurna.

Advertisement

Berdasarkan data yang dihimpun, Pemkab Serang memberikan insentif untuk 1.165 guru TPQ, 6.190 guru MDA, 9.851 guru ngaji, dan insentif bagi 348 pemandi jenazah. Kemudian program keagamaan lain yaitu bantuan hibah dan bantuan pembangunan pondok pesantren (Ponpes).

Kartu Serang Islami, kata Tatu, bekerja sama dengan Bank bjb, dimana Pemkab Serang menyalurkannya langsung bantuan kepada rekening penerima untuk menghindari penyalanggunaan anggaran.

“Selama ini pemberian insentif berjalan baik, dan melalui Kartu Serang Islami kami memperkuat sistem penyaluran kepada penerima. Insentif langsung masuk rekening penerima, dan kami berikan kartu ATM dari Bank bjb,” jelas politisi Partai Golkar ini.

Advertisement

Sementara itu, Pelaksana Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab Serang Febrianto menambahkan, pihaknya telah mendapat amanat dari Bupati untuk menjalankan program prioritas bidang keagamaan secara baik.

“Beliau, Ibu Bupati sering menyampaikan butuh sinergi yang baik dengan para alim ulama, kiai, ustad, guru ngaji, dan para pelaku bidang keagamaan lainnya. Ini bagian dari kerja sama memberikan pelayanan kepada masyarakat di bidang keagamaan,” terang Febrianto yang juga menjabat Staf Ahli Bupati Serang ini.

Di tengah keterbatasan anggaran akibat dampak pandemi Covid-19, dipastikan Febrianto, tidak ada pengurangan program bidang keagamaan.

“Saat proses refocusing anggaran, kami menjalankan perintah Ibu Bupati untuk terus menyalurkan insentif bagi guru ngaji dan program keagamaan lainnya. Melalui Kartu Serang Islami, insentif yang kami berikan lebih terarah dan transparan,” tandas mantan Sekretaris Camat Bojonegara ini. (Nizar)

Advertisement
LANJUT BACA

Nizar Solihin

Hobi musik, olahraga, dan traveling. Berjiwa solidaritas, pekerja keras, totalitas dan loyalitas tanpa batas. Motto 'Selalu Optimis'. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2013