BISNISBANTEN.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang dan Universitas Islam Bandung (UNISBA) melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama terkait ilmu kewilayahan di Pendopo Bupati pada Rabu (18/9/2024). Penandatangan atau nota kesepahaman dilakukan langsung oleh Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dan Rektor UNISBA Edi Setiadi.
Penandatangan kerja sama disaksikan Wakil Rektor V Ratna Januarita beserta Civitas Akademik UNISBA, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Pemkab Serang Rudy Suhartanto, Kepala Dinas PUPR Yadi Priyadi Rochdian, para Asisten Daerah (Asda), Staf Ahli Bupati, dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Serang.
Tatu mengatakan, kerja sama dilakukan antara Pemkab Serang melalui Dinas PUPR bersama Jurusan Planologi terkait ilmu kewilayahan yang diharapkan langsung berjalan. Dijelaskan Tatu, Dinas PUPR beserta jajarannya akan mereview Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) menyangkut jurusan Planologi atau ilmu yang mempelajari sebuah wilayah atau kota beserta unsur yang ada di dalamnya.
“Alhamdulillah UNISBA nanti akan mengirimkan dosen-dosennya bergabung dengan Dinas PUPR untuk mereview RTRW yang dibutuhkan. Misalnya, potensi-potensi yang dibutuhkan, kemudian ada apa, proyek strategis nasional, nanti kita menyesuaikan dengan pusat dan provinsi,” terang Ketua DPD Golkar Banten ini kepada awak media usai penandatangan.
Tatu berharap, Rektor UNISBA tidak hanya menjalin kerja sama dengan Pemkab Serang melalui Dinas PUPR, tetapi juga bisa melakukan kerja sama bersama OPD lainnya.
“Nanti kita gali apalagi yang akan bisa di kerja samakan,” ujarnya.
Dilakukannya kerja sama, kata Tatu, lantaran UNISBA untuk Jurusan Planologi sudah termasuk unggulan. Intinya, UNISBA dengan Dinas PUPR akan mereview RTRW yang dibutuhkan melalui Jurusan Planologi.
“Banyak ilmu yang bisa disampaikan ke PU (menyebut Dinas PUPR-red) dan bisa jadi saran masukan,” tandasnya.
Sementara itu, Rektor UNISBA Edi Setiadi mengatakan, perguruan tinggi mempunyai tugas tri dharma perguruan tinggi, yaitu pendidikan, pengajaran penelitian, dan pengabdian. Tiga tugas nilai itu, kata Edi, yang bisa dikolaborasikan dengan berbagai pihak, seperti dengan Pemkab Serang, dimana ketiga bidang perguruan tinggi tersebut akan dikembangkan. Menurutnya, Pemda membutuhkan tenaga ahli bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian. Untuk Pengabdian, dosen UNISBA bisa mengamalkan ilmunya di Pemkab Serang.
“Mahasiswa kami juga bisa datang ke sini mengaplikasikan ilmunya. Jadi, tiga bidang itu yang bisa mencakup semua aspek yang bisa di kerja samakan dengan berbagai instansi,” jelasnya. (Nizar)
