Banten24

MTQ Diharapkan Mampu Mendorong Ekonomi dan Keagamaan di Masyarakat Lebih Bangkit

BISNISBANTEN.COM- Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-53 tingkat Kabupaten Serang tahun ini akan digelar pada 21-24 Februari. Selain ajang pembangunan karakter masyarakat Islami, gelaran MTQ juga diharapkan dapat mendorong ekonomi masyarakat lebih bangkit usai melewati kondisi pandemi Covid-19.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab Serang Febrian Ripera mengatakan, MTQ ke-53 Kabupaten Serang akan dilaksanakan di Kecamatan Kramatwatu pada 21-24 Februari ini. Kata pejabat yang akrab disapa Febri ini, pihaknya sudah menyiapkan 12 cabang lomba yang akan digelar di 12 lokasi venue.

Mulai dari Cabang Tilawah Dewasa dan Mujawwad bertempat di Panggung Utama Alun-alun Kramatwatu, Cabang Tilawah Remaja dan Anak-anak di Masjid Baitul Mu’minin Kramatwatu, Cabang Tilawah Murottal dan Canet di Masjid Muslimin Kramatwatu, Cabang Tahfidz 1 Juz dan 5 Juz di Masjid Nurul Muhtadin Pejaten Kramatwatu, Cabang Tahfidz 10 Juz dan 20 Juz di Masjid Nurul Muslahat Kebagusan Pejaten Kramatwatu, Cabang Tahfidz 30 Juz dan Tafsir Bahasa Arab di Ponpes Al Muhsinin Serdang Kramatwatu.

Advertisement

Kemudian Cabang Tafsir Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia di Masjid Raya Ar-Raudhoh BMW, Cabang Qiroatul Kutub Ula dan Hipdzil Hadist di Masjid Jami’ Al- Barokah Pelamunan Tegal, Cabang Qiroatul Kutub Wustho dan Ulya di Musala Ponpes Moderat At-Thohiriyah Pelamunan, Cabang Karya Tulis Ilmiah Quran (KTIQ) di Kampus LP3I Kramatwatu, Cabang Musabawah Fahmil Quran (MSQ) di SMP Negeri I Kramatwatu, dan Musabaqah Syahril Quran (MSQ) di Gedung GSC SMPN I Kramatwatu.

“Yang pasti tahun ini MTQ lebih wah. Kami ingin masyarakat bisa menikmati hiburan agak berbeda, bukan bersifat seremoni,” ujar Febri saat ditemui bisnisbanten.com di ruang kerjanya, kemarin.

Di antaranya, disebutkan Febri, seperti adanya musik gambus dan hiburan bernuansa religi lainnya dan ditampikan melalui videotron, sehingga semua masyarakt bisa melihat dari jalan utama yang gambarnya diambil secara live.

Kata Febri, tidak ada pawai, melainkan hanya pengenalan defile pada MTQ kali ini. Dijelaskan Febrian, MTQ tingkat Kabupaten Serang digelar sebagai ajang seleksi mengikuti MTQ tingkat Provinsi Banten.

Advertisement

“Tahu lalu juaranya kafilah dari Kecamatan Waringinkurung. Di tingkat provinsi kemarin kita (Kabupaten Serang-red) berada di urutan kedua setelah Kabupaten Tangerang. Tahun ini berharap bisa merebut juara pertama,” harapnya.

Saat ini, lanjut Febri, dari Pemerintah Kecamatan sudah melakukan sosialisasi dan seleksi MTQ. Setelah itu, memasuki proses pembinaan Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran (LPTQ). Untuk Dewan Hakim, dipastikan Febrian, sudah terbentuk, tinggal pengajuan Surat Keputusan (SK). Total peserta berikut panitera mencapai 120 orang.

Soal penginapan, kata Febri, pihaknya juga sudah menyiapkan untuk Dewan Hakim di Hotel Flamengo Kepandean, serta untuk Kafilah sudah disiapkan beberapa alternatif penginapan, baik bentuk hotel maupun di rumah-rumah warga yang dijadikan penginapan. Seperti Hotel Mitra Sono dan My Hotel Harjatani, hingga Rumah Sewa Bukit Rawi. Total yang terlibat pada MTQ mencapai sekira 1.450 orang, belum termasuk official.

“Saya berharap antusias masyarakat lebih besar pada MTQ kali ini, serta berdampak pada pemulihan ekonomi dan lebih bangkit lagi dari sisi keagamaan pasca pulih dari pandemi Covid-19,” harapnya. (Nizar)

Advertisement

Nizar Solihin

Hobi musik, olahraga, dan traveling. Berjiwa solidaritas, pekerja keras, totalitas dan loyalitas tanpa batas. Motto 'Selalu Optimis'. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2013
bisnisbanten.com