UMKM

Menteri UMKM : Penting Kolaborasi dengan UMKM Perempuan di Program MBG

BISNISBANTEN.COM — Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengatakan pentingnya peran aktif perempuan dalam penyelenggaraan program pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal ini disampaikan pada Rapat Pimpinan Nasional Perempuan Indonesia Raya (Rapimnas PIRA) di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dalam sambutannya, Menteri Maman menyebutkan berdasarkan data di Kementerian UMKM, terdapat 2,9 juta pelaku usaha kuliner di Indonesia, dimana 49% dikelola perempuan.

“Ada 30.900 UMKM jasa catering yang berpotensi besar terlibat dalam MBG,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, saat ini Kementerian UMKM menargetkan 30.000 titik penyedia makanan bergizi di seluruh Indonesia. Menurutnya, program MBG membangun sebuah ekosistem usaha baru bagi anak-anak muda, pengusaha, dan penggiat UMKM di seluruh Indonesia, program ini diharapkan berdampak strategis dalam menciptakan generasi sehat sekaligus meningkatkan ekonomi lokal.

Advertisement

“Maka dari itu, diperlukan kolaborasi berbagai pihak, termasuk dari PIRA sebagai mitra strategis yang sangat penting untuk mencapai tujuan besar ini,” ujar Menteri Maman.

Dikutip dari website resmi Kementeria UMKM, menyebutkan pihaknya telah berkoordinasi dengan 46 bank mitra, termasuk empat bank Himbara, untuk memastikan adanya skema pendanaan yang memadai bagi UMKM.

“Dengan syarat mengantongi surat penunjukan dari Badan Gizi Nasional (BGN), bank akan menyediakan pembiayaan awal hingga Rp.500 juta untuk membantu UMKM membeli bahan baku,” katanya.
Menteri Maman menerangkan, sebagai bentuk dukungan nyata, Kementerian UMKM telah menyiapkan berbagai Langkah strategis melalui program business matching dan optimalisasi Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) di berbagai daerah dan fasilitas legalitas bisnis.

Advertisement

Advertisement
bisnisbanten.com