Komjen Fadil Imran Kunjungi Ponpes Milik Mendes PDT dan Bupati Serang, Ini Pesannya Untuk Para Santri!

BISNISBANTEN.COM- Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabarhakam) Polri Komisaris Jendral (Komjen) Polisi Muhammad Fadil Imran didampingi Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Pondok Pesantren (Ponpes) Bai Mahdi Soleh Ma’mun milik Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah (Zakiyah) di Desa Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten Selasa, (5/8/2025) siang. Pejabat Polri bintang tiga itu pun mengingatkan agar para santri berhati-hati dan bijak menggunakan sosial media (sosmed).
Fadil berkunjung ke Ponpes menggunakan Helikopter dan langsung disambut Zakiyah yang juga selaku Ketua Yayasan Ponpes Bai Mahdi Soleh Ma’mun beserta Kapolres Serang Kabupaten AKBP Condro Sasongko, Kapolresta Serang Kota Kombes Pol Yudha Satria, Kapolres Cilegon AKBP Martua Raja Taripar Laut Silitonga, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Serang, serta ratusan santriwan dan santriwati.
“Hati-hati dan bijak dalam menggunakan sosial media, karena banyak hal-hal yang negatif banyak perilaku-perilaku yang menyimpang,” ujar Fadil mengingatkan para santri dalam sambutannya.
Fadil juga mengingatkan agar berhati-hati pada era keterbukaan informasi saat ini dan harus pandai dalam menerima informasi. Karena, menurutnya, karena bukan hanya berbahaya bagi pribadi, terkadang sosial media juga bisa memecah belah umat.
“Banyak peristiwa-peristiwa yang sengaja diposting yang bertujuan untuk memecah belah. Mari kita tetap menjaga persatuan,” ajak mantan Kapolda Metrojaya ini.
Oleh karena itu, kata Fadil, Ponpes memiliki peran penting, bukan hanya sebagai tempat belajar agama, melainkan juga menjadi penjaga akal sehat, benteng nurani dan benteng kedamaian, sebagaimana semangat Presiden Prabowo dalam Asta Cita yaitu membangun bangsa yang kuat tetapi juga berakal dan bermartabat.
”Kami di bawah kapolri melalui Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) bersinergi dengan masyarakat untuk terus menjaga keamanan. Pondok ini bukan hanya untuk tempat belajar, tapi pondok ini biasanya menjadi central informasi,” ujarnya.
Fadil pun meyakini dan percaya jika santri merasa aman, maka bangsa akan menjadi damai. Jika guru dihormati, maka masyarakat akan senang. Moral etika di Ponpes sangat dihargai, pengasuh sangat dihormati,
“Saya kira ini yang harus dipertahankan oleh anak-anakku sekalian. Kita terus maju dan berkembang,” pesannya.
Untuk memberikan motivasi, Fadil memanggil dan memberikan hadiah kepada empat santriawan dan santriwati, salah satunya membiayai biaya SPP hingga selesai sekolah.
Sementara itu, Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah mengatakan, keamanan dan ketertiban merupakan pondasi utama pembangunan. Oleh karena itu, peran kepolisian sebagai penjaga stabilitas Kamtibmas sangat dibutuhkan. Zakiyah pun menegaskan, pihaknya terbuka menerima arahan, sinergi, dan kolaborasi yang lebih dekat dengan unsur Polri untuk menciptakan Kabupaten Serang yang aman, tertib, dan kondusif bagi masyarakat. Zakiyah berharap, Komjen Pol Muhammad Fadil Imran dapat memberikan motivasi dan penguatan moral kepada jajarannya yang bertugas di wilayah Kabupaten Serang, mengingat terdapat tiga Polres di Kabupaten Serang, meliputi Polresta Serang Kota, Polres Serang, dan Polres Cilegon. Zakiyah berharap, ke depan Polri menetapkan pelayanan humanis, profesional, dan berintegritas tinggi. Zakiyah juga meminta Fadil memberikan motivasi dan arahan bagi para santrinya di Ponpes Bai Mahdi Soleh Ma’mun agar termotivasi dan lebih semangat belajar.
”Termotivasi untuk menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak diinginkan, terutama perilaku menyimpang. Kemudian penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang, serta ymenghindari pembullyan dan lain sebagainya,” harapnya. (Nizar)