BISNISBANTEN.COM – Mengalami kehabisan saldo uang elektronik pada kartu e-Toll saat melakukan perjalanan di jalan tol mungkin pernah dialami sebagian orang.
Transaksi secara nontunai di gardu tol membuat pengendara harus menyiapkan saldo uang elektroniknya cukup, sesuai dengan nominal tujuan berkendara yang telah ditetapkan.
Bagi pengendara yang kehabisan saldo atau saldo tidak cukup saat melakukan tapping pembayaran di gerbang tol dihimbau agar tidak panik. Berikut solusi kehabisan saldo saat di jalan tol.
Dikutip dari informasi resmi yang dirilis dalam laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Sabtu (15/4/2023) ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh pengendara untuk mengantisipasi kendala kehabisan saldo saat akan tapping di gerbang tol.
• Tombol Bantuan
Pengendara bisa menekan tombol bantuan yang terletak di gardu tempat pembayaran. Tombol ini berdekatan dengan tombol cetak struk. Dengan menekan tombol bantuan tersebut, maka petugas tol akan datang memberikan bantuan.
• Meminta Bantuan Petugas
Pengendara dapat secara langsung meminta bantuan kepada petugas di sekitar gerbang tol dengan mengatakan bahwa saldo kartu e-Toll tidak mencukupi.
• Top up Saldo e-Tol dengan m-banking
Bagi pengendara yang memiliki aplikasi mobile banking di ponselnya, dapat melakukan pengisian saldo atau top up saldo e-Toll sesuai bank provider pada e-Toll yang dipakai.
• Mengisi Saldo di Rest Area atau Gerai Minimarket
Apabila mengetahui saldo e-Toll kurang, pengendara bisa melakukan pengisian saldo atau top up di rest area terdekat atau gerai minimarket yang tersedia. (Dhori)
