Banten24

Gelar Pasar Murah Bazar Ramadan di Mancak, Diskoumperindag: Dukung Pengendalian Inflasi

BISNISBANTEN.COM – Ratusan warga menyerbu Pasar Murah Bazar Ramadan 1446 Hijriyah yang diselenggarakan Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang sebagai bentuk dukungan upaya pengendalian inflasi daerah di Alun-alun Kecamatan Mancak, Rabu (12/3/2025).

Kegiatan Bazar Ramadan juga dihadiri Sekretaris Diskoumperindag Kabupaten Serang Shinta Asfilian Harjani didampingi Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan pada Diskoumperindag Kabupaten Serang Titi Purwitasari, Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan SDA Setda Pemkab Serang Febrian Ripera, sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Serang, dan perwakilan dari Pemerintah Kecamatan Mancak.

Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan pada Diskoumperindag Kabupaten Serang Titi Purwitasari mengatakan, kegiatan Bazar Ramadan merupakan agenda rutin instansinya setiap tahun. Tahun ini, kata Titi, Bazar Ramadan di dua lokasi, yakni Kecamatan Mancak dan Kopo. Dijelaskan Titi, kegiatan bertujuan untuk mendukung pengendalian inflasi, dimana pihaknya terus melaporkan hasil kegiatan kepada aplikasi wasinflasi yang dikelola Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Selain Bazar Ramadan, sambung Titi, pihaknya juga sudah melakukan Operasi Pasar (OP) di 12 lokasi.

Advertisement

“Sampai triwulan satu 2025 ini ditambah dua titik Bazar Ramadan,” ungkapnya.

Pada Bazar Ramadan di Mancak, disebutkan Titi, pihaknya mengundang 24 penyedia atau perusahaan yang menyediakan sembako murah, salah satunya dari Bulog Sub Divre Serang. Bazar Murah juga, kata Titi, untuk meringankan beban masyarakat yang serang berpuasa di tengah harga sembako saat ini yang tengah melambung tinggi di pasaran.

”Seperti yang terlihat, ada dua Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) yang ikut serta untuk mengakomodir seperti cabai, bawang, tomat, dan lainnya agar lebih banyak,” terangnya.

Advertisement

Titi pun menyebutkan beberapa harga bahan pokok di Pasar Murah Bazar Ramadan di Mancak, yakni seperti harga cabai dijual Rp30 ribu per kilogram, dimana di pasaran mencapai Rp50 ribu per kilogram. Kemudian cabai rawit dijual Rp60 ribu per kilogram, sementara di pasaran masih berada di harga Rp80 ribu per kilogram. Kemudian, minyak goreng dijual dengan harga Rp15.500 per liter, dimana di pasaran masih dijual dengan Rp18 ribu.

“Insya Allah kalau minyakkita yang kami bawa sesuai takaran ukuran,” tegasnya.

Titi pun berpesan kepada para ibu rumah tangga, khususnya para konsumen agar mempunyai stok rumah tangga saat Ramadan untuk mengantisipasi kenaikan barang.

“Jadi, mereka bisa stok di rumah tangganya masing-masing,” tandasnya.

Sementara itu, salah satu ibu rumah tangga Arum (32 tahun), warga Kampung Angsa, Desa Mancak, Kecamatan Mancak ini mengaku terbantu dengan adanya Pasar Murah Bazar Ramadan:

”Kami sangat terbantu, karena harga sembako perbedaannya bisa sampai Rp5 ribu dengan harga pasaran. Saya harap ke depan bisa lebih banyak menyediakan kebutuhan pokoknya,” harapnya. (Nizar)

Advertisement

Nizar Solihin

Hobi musik, olahraga, dan traveling. Berjiwa solidaritas, pekerja keras, totalitas dan loyalitas tanpa batas. Motto 'Selalu Optimis'. Bergelut di dunia jurnalistik sejak 2013
bisnisbanten.com