BISNISBANTEN.COM — Persaingan menuju kursi Dewan Pengawas (Dewas) PDAM Kota Cilegon kian memanas. Hingga batas akhir pendaftaran pada Rabu (29/10/2025) pukul 16.00 WIB, tercatat empat aparatur sipil negara (ASN) dari lingkungan Pemerintah Kota Cilegon resmi mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi.
Mereka bukan sosok sembarangan, melainkan pejabat dengan jabatan strategis di tubuh Pemkot Cilegon. Keempatnya adalah:
Eva Syarifah – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Cilegon,
Bambang Hariyo Bintan – Staf Ahli Wali Kota yang juga Plt Asisten Daerah (Asda) I,
Novi Yogi – Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Cilegon,
Upik Suwardhani – Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Pemkot Cilegon.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Dewas PDAM Kota Cilegon, Syaiful Bahri, membenarkan bahwa total pelamar yang masuk hingga sore tadi berjumlah empat orang.
“Rekap pelamar sampai hari ini, Rabu 29 Oktober 2025 pukul 16.00 WIB, total ada empat pelamar. Dengan jumlah itu, syarat minimal pendaftar sudah terpenuhi,” ungkap Syaiful.
Ia menegaskan, proses seleksi administrasi akan segera dilakukan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
“Besok, Kamis (30/10/2025), kita akan langsung pleno untuk pemeriksaan berkas baik calon Dewas maupun Direktur Keuangan dan SDM PDAM. Hasilnya akan diumumkan pada 31 Oktober 2025,” ujarnya.
Syaiful juga memastikan seluruh tahapan akan berjalan transparan dan profesional, tanpa intervensi dari pihak mana pun.
Masuknya empat nama pejabat penting dari lingkungan Pemkot Cilegon dalam bursa Dewas PDAM ini menarik perhatian publik. Banyak pihak menilai, seleksi kali ini menjadi ujian integritas bagi panitia dan pemerintah daerah untuk memastikan bahwa proses berjalan obyektif, demi melahirkan figur pengawas yang benar-benar kompeten dan independen.
