BISNISBANTEN.COM – Plh Sekertaris Daerah Kota Cilegon Ratu Ati Marliati menginginkan, pembangunan Dana Pembangunan Wilayah Kelurahan (DPW-Kel) di Kota Cilegon dapat ditingkatkan. Hal tersebut diungkapkannya pada evaluasi DPW-Ke yang diikuti oleh seluruh perwakilan Aparatur Kecamatan, Kelurahan dan OPD se-Kota Cilegon di Aula Bappeda Kota Cilegon, Selasa (4/9).
Ati mengatakan, agar setiap program pembangunan yang telah dilaksanakan dapat digunakan dan dijaga dengan baik. “Saya ingin agar program pembangunan DPW-kel ini dapat terus ditingkatkan agar evaluasi yang dilakukan Bappeda sampai saat ini mampu meningkatkan infrastruktur dengan lebih baik,” katanya.
Ratu Ati Marliati yang membuka acara tersebut juga menuturkan, kelompok masyarakat (Pokmas) mendukung setiap kegiatan DPW-Kel yang dilaksanakan sehingga keberhasilan ini bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat. “Yang paling saya banggakan kinerja Pokmas yang sangat luar biasa karena sudah membantu program DPW-Kel dan saya ucapkan terimakasih atas kerjasama antara pemerintah Kota Cilegon dengan semua pihak terkait atas keberhasilan program ini,” ungkapnya.
Ati juga menjelaskan saat ini program DPW-Kel telah berhasil melakukan pembangunan sarana dan prasarana lokal di 43 kelurahan. “Dengan demikian Program Pembangunan DPW-Kel telah berhasil melakukan pembangunan sarana dan prasarana lokal di 43 kelurahan dengan total fasilitas terbangun,” ujarnya.
“TPT 8.819 Meter kubik, drainase 8.417 meter kubik, pavling blok seluas 70.085 meter persegi dan melibatkan lebih dari enam ribu tenaga kerja yang menjadi keberhasilan program kita yaitu seluruh unsur masyarakat yang diperkuat oleh kerjasama baik unsur kejaksaan negeri, eksekutif dan legislatif,” lanjutnya.
Ati juga berharap agar kerjasama dan koordinasi yang telah dibangun antara Pemkot dengan Pokmas dapat berlanjut lebih baik lagi. “ Saya berharap komunikasi yang telah dibangun ini bisa lebih baik, karena suksesnya DPW-kel bukan hanya bisa dilakukan oleh Pokmas. Namun semua unsur harus terlibat, sehingga ketika ada persoalan bisa dilakukan antisipasi secara baik,” harapnya. (AHR/NUA)
Penulis : Ahmad Haris
Editor : Nurzahara Amalia
