BISNISBANTEN.COM- Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah resmi menutup pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-54 tingkat Kabupaten Serang Tahun 2024 di Pantai Florida Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang yang digelar sejak Senin sampai Kamis (27-30/5/2024). Hasilnya, kafilah dari Kecamatan Anyar dinobatkan sebagai juara umum, disusul Kecamatan Jawilan di posisi kedua, dan Kibin di peringkat ketiga.
Hasil juara MTQ berdasarkan Surat Keputusan Dewan Hakim MTQ ke-54 Kabupaten Serang Nomor 03/DH-MTQ-54/V/2024 yang dibacakan Ketua Dewan Hakim Muhamad Amin.
Adapun data 10 besar Juara MTQ, meliputi Kecamatan Anyer dengan 34 poin, peringkat kedua ada Kecamatan Jawilan dengan 31 poin, peringkat ketiga Kibin 30 poin, peringkat keempat Kramatwatu 29 poin, peringkat kelima Tanara 28 poin, peringkat keenam Cikeusal 27 poin dan Tirtayasa 27 poin, peringkat ketujuh ada Bandung 26 poin dan Padarincang 26 poin, peringkat kedelapan Mancak 22 poin, peringkat kesembilan Tunjungteja 17 poin, dan peringkat sepuluh diraih Kecamatan Cinangka dengan 12 poin.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengaku ke depan akan fokus memberikan pembinaan kepada para juara MTQ untuk dikirim ke ajang MTQ tingkat Provinsi Banten pada Juli 2024 mendatang.
“Kami bersama masyarakat Kabupaten Serang tentunya berharap di ajang MTQ Banten Kabupaten Serang bisa masuk tiga besar,” harapnya.
Kata Tatu, pihaknya terus semangat karena ajang MTQ merupakan penyemangat masyarakat mempelajari Alquran.
“Kita membaca Alquran dengan baik dan benar kemudian mempelajari isi, kandungannya, dan diimplementasikan di kehidupan sehari hari,” katanya.
Tatu juga mengatakan, Alquran merupakan pedoman hidup sehingga harus benar benar dikuasai menyeluruh. Dengan berpedoman pada Alquran, maka hidup akan selamat dunia akhirat.
“Ya MTQ ini ajang penyemangat untuk mensyiarkan Alquran,” terang politisi Partai Golkar ini.
Meski pelaksanaan MTQ Kabupaten Serang di akhir, Tatu mengaku tetap optimistis bisa meraih hasil terbaik pada MTQ tingkat Provinsi Banten dan semakin semangat memberikan pembinaan kepada qori qoriah.
“Yang terpenting syiar Islam, syiar Alquran terus dilakukan kepada masyarakat,” ujar bupati dua periode ini.
Tatu pun mendorong jajaran Pengurus Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran (LPTQ) dan pondok pesantren yang ada di Kabupaten Serang agar terus melakukan pembinaan secara optimal kepada para santrinya agar kualitas membaca Alquran dan lainnya yang diperlombakan terus meningkat.
“Ponpes di Kabupaten Serang cukup banyak, ini bisa berbagi tugas melatih supaya lebih fokus dalam pelatihannya. Saya selalu berharap dan menyampaikan kepada semua ponpes agar punya qori qoriah dari anak anak Kabupaten Serang,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum LPTQ Kabupaten Serang Sugihardono menambahkan, tantangan terdekat adalah MTQ Banten yang akan diikuti delapan kabupaten kota. Diharapkan, MTQ ke-54 Kabupaten Serang dijadikan ajang gladiresik untuk memilih kafilah terbaik.
”Alhamdulillah dari jumlah 971 peserta semuanya ikut sampai tuntas dan melalui seleksi ketat para dewan hakim. Alhamdulillah, hasil pleno telah menghasilkan juara satu yaitu Anyer, kedua Jawilan, ketiga Kibin,” ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Asda I Pemkab Serang ini.
Menurut Sugihardono, kualitas peserta merata di 29 kecamatan, dimana masing-masing kecamatan mendapat juara 1 sampai 3 tersebar di 29 kecamatan yang menjadi penyemangat bagi santri di ponpes. Kata Sugihardono, Bupati Serang sudah menginstruksikan agar langsung dilakukan pembinaan pada semua ponpes di Kabupaten Serang agar semua kafilah nantinya benar benar terbina dari awal, sehingga saat diperlukan pada even baik tingkat kabupaten, provinsi, bahkan nasional, Kabupaten Serang selalu mengirim kafilah terbaiknya. Ia pun optimistis, mampu meraih prestasi terbaik pada ajang MTQ Banten, minimal masuk tiga besar. Menurutnya, MTQ Banten ajang membanggakan. Akibat ada keterlambatan penyelenggaraan MTQ Kabupaten Serang, diakui Sugihardono,beberapa kafilah terbaik sudah mewakili daerah lain.
”Ini jadi tantangan tersendiri. Insya Allah, kita bina langsung dari gelaran MTQ Kabupaten Serang. Bukan hanya juara satu, tapi juara 1, 2, 3, dan yang peringkat ke-4 pun akan dibina. Siapa tahu pada saatnya dia bisa menyamai yang juara satu, bahkan mengungguli,” harapnya.
Terkait itu, Camat Anyar Imron Ruhyadi mengaku bersyukur, kafilahnya bisa meraih juara umum pada MTQ ke-54 Kabupaten Serang tahun ini yang dipersembahkannya untuk masyarakat Anyar.
”Terima kasih kepada pemdes, kafilah, official, dan LPTQ yang sudah berjuang sangat keras sehingga Anyer meraih juara umum,” ucap mantan Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang ini.
Imron pun menegaskan, kafilahnya sudah siap berlaga pada ajang MTQ Banten. Imron pun berjanji, akan lebih intens berkomunikasi dan koordinasi dengan LPTQ Kabupaten Serang dalam rangka persiapan pembinaan qori qoriah yang akan masuk untuk mewakili Kabupaten Serang di Provinsi Banten.
”Kita akan koordinasi dengan pihak terkait tentunya,” pungkas mantan Kabag Umum RSDP ini.
Terpisah, Camat Mancak Euis Linda Mutia mengaku bangga atas kafilahnya yang meraih peringkat kedelapan dan menjadi sejarah bagi Mancak. Disebutkan Euis, para juara itu meliputi Juara 1 Tilawah Canet putri, Juara 1 Tafsir Bahasa Inggris putra, Juara 2 Tafsir Bahasa Arab putri, Juara 2 Syarhil Quran putra, Juara 2 Qiroatul Kutub Ulya putri, Juara 2 Tahfiz 10 Juz putri
“Mancak dapet peringkat ke-8 tahun ini cetak sejarah,” ucapnya bangga. (Nizar)
