Pemkab Serang Gandeng Yayasan Al Bahru Lanjutkan Pembangunan MTB

BISNISBANTEN.COM- Pemerintah Kabupaten Serang menggandeng Yayasan Al Bahru Banten untuk bekerja sama melanjutkan pembangunan Masjid Terapung Banten (MTB) yang mangkrak selama belasan tahun di Kawasan Objek Wisata Anyer-Cinangka, Kecamatan Cinangka. Kerja sama akan ditandai dengan Memorandum of Understanding (MoU).
Pernyataan itu disampaikan Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas usai Rapat Tertutup pembahasan keberlanjutan pembangunan MTB di Pendopo Bupati Serang, kemarin.
Kata Najib, untuk memenuhi target program 100 hari Bupati dalam melanjutkan pembangunan MTB pihaknya segera melakukan MoU atau membangun komitmen dengan Yayasan Al Bahru yang siap bekerja sama. Setelah melakukan MoU, kata Najib, selanjutnya akan dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan pembagian tugas untuk melakukan review pembangunan.
“Ini bagian dari komitmen bersama dan program 100 hari, salah satunya kami Pemkab berkomitmen untuk memfasilitasi keberlangsungan pembangunan MTB,” tegas politisi PKS ini.
Dalam waktu dekat, ditegaskan Najib, Pemkab Serang akan memulai tahapan MoU, dilanjutkan pembagian tugas antara OPD terkait dan Yayasan Al Bahru Banten.
“Aset itu (MTB-red) tetap milik yayasan, Pemda hanya memfasilitasi, salah satunya review DED (Detail Engineering Design). Karena ini konstruksinya sudah 10 tahun,” ungkap mantan Anggota DPRD Banten ini.
Menurut Najib, perlu ada evaluasi terkait kelayakan konstruksi. Maka dari itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Serang akan melakukan review kondisi MTB.
“Anggarannya dari Yayasan (membangun MTB-red, kita belum bicara hibah uang atau barang ke yayasan,” tukasnya.
Kendati tidak mendukung secara pendanaan, ditegaskan Najib, Pemkab Serang berkomitmen untuk mengawal dan mendampingi keberlangsungan pembangunan.
“Targetnya pembangunannya selama bupati menjabat 5 tahun, Untuk di 100 hari kerja ini kita hanya MoU dan PKS,” tandasnya. (Nizar)