BISNISBANTEN.COM – ANNI Cafe Des Fleurs berganti nama (rebranding) menjadi Le Bleu Cafe Des Fleurs di usianya yang kini menginjak satu tahun. Acara rebranding cafe yang berada di lantai Ground JHL Solitaire Hotel Gading Serpong itu nampak mewah bertabur bunga, sekaligus memperkenalkan konsep terbarunya, Selasa (19/11).
Dalam acara tersebut hadir puluhan tamu undangan dengan dress code kemeja putih untuk tamu pria dan gaun bercorak bunga untuk tamu perempuan. Anni Cafe sendiri memiliki singkatan Angelina dan Vonny, nama sang owner. Sementara Le Bleu berasal dari bahasa Prancis yang juga sekaligus memiliki makna kafe yang dipenuhi dengan dekorasi bunga.
“Kalau untuk singkatan ‘nama’ itu umum ,makanya kita ubah konsep. Jadi nama yang sekarang lebih mengidentitaskan bahwa kafe ini full flower,” ujar owner Le Bleu Cafe Des Fleurs, Vonny Fransisca Hermawan Lo.
Vonny mengatakan, Cafe ini memiliki perbedaan konsep dari Anni Cafe. Meskipun masih kental dengan desain interior berwarna biru muda, Le Bleu memiliki konsep yang dipenuhi dengan bunga di beberapa sudut ruangan.
Pada kesempatan ini, Le Bleu Cafe Des Fleurs juga memperkenalkan menu-menu baru mereka. Semua menu mayoritas berupa camilan dalam porsi kecil. Ini juga menunjukan bahwa kafe ini memang cocok untuk tempat nongkrong sambil ngopi cantik.
“Kita keluarin sembilan menu yang tadinya hanya khusus cake dan pastry, sekarang kita keluarkan menu udang dan daging yang dikemas menggunakan spagetti,” tambah Vonny.
Kemudian ada menu salad yang disiram dengan ranch dressing. Tidak lupa camilan manis seperti puding, maccaroon, cookies, dan juga cup cake ikut meramaikan deretan menu baru Le Bleu Cafe Des Fleurs. Setiap makanan manisnya juga menggunakan pemanis tanpa biang gula, jadi aman untuk anak-anak yang kerap mengalami sakit gigi karena makanan manis.
Untuk menu minuman, cafe ini masih mengandalkan menu kopi dan juga teh. Ada juga berbagai minuman buah yang memiliki campuran kopi. Dengan mengandalkan menu camilan, Le Bleu memiliki target untuk menggaet para sosialita. Menurut Vonny, para sosialita paling gemar berkumpul dengan teman-temannya sambil ditemani camilan lezat dan secangkir kopi.
“kalau sosialita itu tidak mencari makanan besar tapi quality time sama temennya seperti tea afternoon,” pungkas Vonny. (AHR)
