Polres dan Pemkot Cilegon Perkuat Sinergitas Penerapan Sistem Pengamanan Industri Objek Vital
BISNISBANTEN.COM – Aparat Kepolisian Resort (Polres) bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon terus memperkuat sinergitas pengawasan dan pengamanan terpadu dalam rangka penerapan sistem manajemen pengamanan industri. Salah satu langkah penguatan itu melalui sosialisasi dengan melibatkan pengelola obyek vital dan objek tertentu seperti yang dilakukan di Aula Setda II Kota Cilegon, Kamis (7/9/2023).
Kepala Satuan (Kasat) Pengamanan Obyek Vital (Pam Obvit) Polres Cilegon AKP Haogolala Batee mengatakan, sosialisasi tentang Penerapan Sistem Manajemen Pengamanan Industri tersebut merupakan kerjasama Polres dengan Disperindag Cilegon. Dimana, setidaknya ada 250 perusahaan yang di Cilegon. “Jumlah obyek vital Nasional yang masuk rekapitulasi data kami itu ada sekitar 10, sementara untuk objek tertentu jumlahnya cukup banyak,” jelasnya.
Menurut Haogolala, sosialisasi tersebut merupakan bagian dari langkah untuk memberi pemahaman tentang manajemen pengamanan kepada para pengelola obyek vital dan objek tertentu di Kota Cilegon. “Selain itu, sosialisasi ini juga sebagai ajang silaturahmi sekaligus membangun komunikasi antara pemerintah dengan kepolisian dan pengelola obyek vital serta objek tertentu,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Cilegon Syafrudin mengaku, program sosialisasi tersebut merupakan inisiasi Polres Cilegon bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon. Atas dasar itu, selain Disperindag turut juga hadir Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Cilegon. “Tujuan sosialisasi ini adalah dalam rangka pengamanan obyek vital, sehingga kondusif tidak terjadi gangguan perekonomian. Manajemen pengamanan ini merupakan bagian dari langkah untuk menjaga stabilitas di lapangan, sebagai upaya mengendalikan ancaman dan hambatan di wilayah industri,” ungkapnya.
Dalam hal ini, Syafrudin berharap, aktivitas industri di Cilegon bisa berjalan lancar, aman dan stabil, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat. “Jika sektor industri bisa melaksanakan bisnisnya dengan baik dan kondusif, maka dapat menarik minat investor lain untuk dapat berinvestasi di Kota Cilegon,” katanya. (dik)