BISNISBANTEN.COM- Sebanyak 76 siswa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Islam Cendikia (SMKIC) periode 2022/2023 dilepas dan diwisuda di halaman SMKIC Padarincang, Kabupaten Serang, Minggu (28/5/2023).
Acara dihadiri Camat Padarincang Agus Saepudin, unsur Pimpinan Kecamatan Padarincang, Kepala SMKIC Padarincang Dindin Zenal Mutakin, Ketua Yayasan SMKIC Uryati Susilawati, dari perwakilan perusahaan, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan unsur perwakilan kepala desa setempat, serta para tenaga pendidik dan kependidikan.
Acara wisuda dimeriahkan paduan suara, pencak silat, tari tradisional, Pramuka, Paskibra, Marching Band, dan Upacara adat.
Dalam sambutannya, Kepala SMKIC Padarincang Dindin Zenal Mutakin mengapresiasi para siswa didiknya yang diwisuda dan mengucapkan terima kasih kepada wali siswa yang sudah menitipkan anaknya selama tiga tahun dibimbing dan dibina di sekolah, hingga tiba saatnya dikembalikan.
“Apa yang kami lakukan kepada para wisudawan wisudawati selama pembelajaran semata-mata untuk kebaikan,” ujar Dindin.
Dindin berharap, setelah dilepas lulusan yang sudah diajarkan disiplin ke depan bisa lebih baik dan mengembangkan ilmunya yang sudah diperoleh di SMKIC.
“Ini pelepasan ke-6 atau usia sekolah menginjak sembilan tahun. Alhamdulillah, kita bisa ikut serta mencerdaskan anak bangsa. Masih banyak kekurangan, tapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin memberikan terbaik,” tegasnya.
Dindin juga mengaku bangga karena selama SMKIC berdiri sudah meraih banyak prestasi. Mulai dari Juara Lomba Kompetensi Siswa Jurusan TBSM, Juara Lomba Kompetensi Siswa Jurusan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, siswa yang menunjukkan bakat serta talentanya dengan menjadi Zetizen Icon, siswa sedang melaksanakan pendidikan TNI, hingga terpilih menjadi Kang Nong Kabupaten Serang.
Bahkan, lanjut Dindin, terjadi rekrutmen terhadap lulusan SMKIC dari perusahaan dan PT Alfamart, sejumlah siswa diterima bekerja di MS Main Dealer Honda, hingga terpilih sebagai anggota Paskibraka Kabupaten Serang.
“Semua berkat kerja keras tenaga pendidik dan kependidikan di SMKIC, dukungan wali siswa, pengawas, dan tokoh masyarakat, selain dunia usaha dan industri,” katanya.
Dindin juga mengaku bersyukur karena sudah ada pengganti siswa yang dilepas sebanyak 76 orang dari pendaftar baru berkat kepercayaan seluruh elemen masyarakat.
“Sekolah swasta juga bisa, banyak prestasi, dan berkualitas,” tandasnya.
Sementara itu, Camat Padarincang Agus Saepudin mengapresiasi SMKIC yang usianya masih belia tetapi sudah meraih banyak prestasi. Agus menilai, sekolah sudah membanggakan warga Padarincang. Itu menunjukkan komitmen dan sinergitas civitas akademika dalam mendidik anak, termasuk dukungan orangtua dan masyarakat.
“Saya doakan, mudah-mudahan tenaga pendidik dan kependidikan terus memberikan pembinaan dan ilmunya di SMKIC. Selamat kepada 76 lulusan yang diyakini akan menjalani BMW (Bekerja, Melanjutkan, dan Wirausaha,” ucap Agus.
Acara diakhiri dengan seremonial pemindahan tali toga dan penyerahan ijazah. (Nizar)
