BISNISBANTEN.COM – Makanan khas Jepang, sushi, mungkin tidak asing lagi bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Tak hanya di restoran, bisnis kuliner sushi kini sudah banyak dikembangkan menjadi usaha rumahan. Menjalankan bisnis sushi rumahan berbeda dengan membuka rumah makan sushi. Dengan harga sushi yang terbilang mahal dimanfaatkan oleh pelaku usaha dengan menawarkan sushi rumahan yang lezat dan murah.
Berbekal keahlian membuat sushi, Adeng Ruslan (33) mengembangkan keahliaanya dengan membuka peluang bisnis dari kuliner sushi rumahan. Sebagai mantan chef di salah satu restoran Jepang di Indonesia, Adeng sudah terbiasa dengan skill-nya di dapur.
“Dulu saya 13 tahun pernah bekerja di restoran Jepang, tapi sekarang udah tidak. Karena saya punya pengalaman bikin sushi jadi saya coba untuk menekuni bisnis kuliner sushi ini dengan konsep rumahan ala-ala Indonesia,” ucapnya, Senin (12/3).
“Adeng menjalankan usaha ini dengan modal yang terbilang kecil yakni untuk pembelian bahan baku saja. Bisnis yang di tekuninya berlokasi Tangerang Banten Jalan Bidar 3C No.27 Kelapa Dua. Arshaka Sushi, sebutan bisnis kuliner dari bapak anak satu ini.
“Modal untuk bahan-bahan kisaran Rp1 juta lebih, sekarang bahan-bahan pokok aja mahal apalagi sushi seperti salmon, ayam, nori, kyuri dan sebagainya,” ucap Adeng kepada bisnisbanten.com
Pemesanan bisa melalui Cash Out Delivery (COD) dan online, di Instagram Arshaka Sushi dan Facebook Inggid Arshaka Ruslan. Nama yang diambil dari anak laki-laki pertama yakni Ashaka Arshaka Rizki Ruslan, agar mudah diingat banyak orang.
“Pengolahan Arshaka Sushi ini berbeda dengan sushi yang lain, dibuat secara matang dan cukup sederhana. Saya buat matang karena mengikuti lidah orang Indonesia rasanya pun masih lokal. Bahanya cukup banyak dengan dikreasiin lagi,” jelasnya
Sejumlah varian sushi yang tersedia seperti callifornia roll, cruncy sushi roll, abon spicy mayo, avocado mayo roll, crab mayo roll dan masih banyak lagi. Pemilik juga menerima orderan untuk acara-acara seperti, wedding party, brithday party dan sebagainya.
“Harga peporsi sushi hanya Rp20 ribu sedangkan salmon Rp25 ribu berisikan 8 potong untuk all varian. Kalau untuk acara ini Rp120 ribu,” jelas Adeng
Pemilik tidak banyak menargetkan dalam sehari untuk terima orderan, tetapi setidaknya bisa mengembalikan laba atau juga dibelikan kembali bahan-bahan baku sushi. Walaupun bisnis ini baru dirintis akhir 2017 tapi pemiliki yakin dan memiliki tekad untuk mengembangkan Arshaka Sushi menjadi lebih banyak dikenal orang dan semakin maju.
“Karena selain jual online, sushi juga dikirim ke sekolah-sekolah biasanya 2 box untuk setiap sekolah,” katanya
Semua sushi yang dibuat ala rumahan ini tetap menjaga kualitas rasa, kebersihan dan juga harga. Anda tidak perlu repot makan sushi ke restoran yang mahal dan jauh. Langsung order ke Arshaka Sushi via facebook atau instagram karena sudah banyak testimoni costumer yang menyukai dan menikmati kelezatan Rashaka Sushi. (CEC/NUA)
