Apel Pagi Bersejarah di Serang: Pemkot dan Pemkab Serang Gelar Apel Bersamaan, Hanya Dipisahkan Jalan
BISNISBANTEN.COM – Pemandangan tak biasa dan menarik perhatian terjadi di pusat Kota Serang pada Senin (03/11/25) pagi. Dua entitas pemerintahan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang dan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, menggelar apel pagi secara bersamaan di lokasi yang saling bersebelahan, hanya dipisahkan oleh sebidang jalan.
Pemkab Serang melaksanakan apel di halaman Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Serang. Sementara itu, Pemkot Serang memilih lokasi baru di pelataran Alun-alun Barat Kota Serang.
Kedua lokasi ini dipisahkan oleh Jalan Veteran, yang merupakan akses vital dari Pendopo Gubernur Banten menuju Mal Ramayana Serang.
Pelaksanaan apel pagi oleh Pemkot Serang di Alun-alun Barat kali ini merupakan yang pertama. Wali Kota Serang, Budi Rustandi, memastikan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda rutin setiap pekan.
“Ini pertama kali apel pagi digelar di Alun-alun. Ke depan, apel pagi akan terus dilaksanakan di sini,” ujar Budi usai apel.
Budi menjelaskan bahwa pemilihan lokasi di Alun-alun bertujuan untuk menciptakan kedekatan antara pegawai Pemkot Serang dengan masyarakat, sekaligus menghadirkan suasana baru dalam rutinitas mingguan.
Sebelumnya, apel pagi Pemkot Serang biasa dilaksanakan di lapangan Puspemkot Serang, Komplek Kawasan Setempat Pemerintahan (KSB), Kelurahan Sumurpecung.
Alasan lain di balik perpindahan lokasi ini adalah peningkatan signifikan jumlah pegawai Pemkot Serang, khususnya Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Jumlah pegawai kita banyak, jadi pelataran Alun-alun ini cocok karena luas. Semua bisa ikut apel dan mendengarkan langsung arahan dari pimpinan,” jelas Budi.
Saat ini, jumlah PPPK di lingkungan Pemkot Serang telah mencapai 3.809 orang, sehingga membutuhkan lokasi yang lebih luas agar seluruh pegawai dapat mengikuti apel secara serentak dan tertib.
Apel pagi yang dilaksanakan berdampingan oleh dua pemerintahan yang berbatasan langsung ini sontak menarik perhatian masyarakat yang melintas.
Tak sedikit warga yang memperlambat laju kendaraan atau berhenti sejenak untuk menyaksikan momen unik tersebut. Momen ini sekaligus menjadi simbol sinergi dan kedekatan dua pemerintahan di Banten.(siska)
