Walikota Budi Rustandi Kunjungi BPK Penabur Serang, Tegaskan Komitmen Kerukunan dan Kolaborasi Sekolah
BISNISBANTEN.COM – Walikota Serang, Budi Rustandi, melakukan kunjungan bersejarah ke kompleks sekolah TKK-SDK-SMPK-SMAK BPK Penabur Serang pada Selasa (04/11/25).
Kunjungan ini disambut hangat oleh pihak sekolah, mengingat ini adalah kali pertama Walikota Serang hadir di sekolah yang telah berdiri selama 36 tahun sejak 1989 tersebut.
Walikota Budi Rustandi menekankan bahwa kehadirannya adalah dalam rangka menghilangkan segala bentuk perbedaan di antara warga dan sekolah.
“Kunjungan ini dalam rangka agar tidak ada lagi perbedaan di antara warga, di antara sekolah, mereka adalah beriringan undang-undang, mereka adalah warga negara Indonesia di mana saya harus menciptakan kerukunan dan kedamaian, kenyamanan di Kota Serang,” ujar Budi.
Beliau juga mengungkapkan rasa terkejutnya karena baru kali ini Walikota datang mengunjungi sekolah tersebut, padahal menurutnya, sebagai pemimpin, ia wajib hadir dan memberikan pengakuan kepada seluruh elemen masyarakat.
“Mereka merasa harusnya saya sebagai orang tua memang wajib mendatangi, mengunjungi. Jadi mereka juga ada pengakuan tidak dibebankan atau tidak diasingkan. Padahal undang-undangnya sudah jelas, mereka juga sama kewarganegaraan Indonesia dan wajib kita memberikan satu pengakuan kepada mereka bahwa mereka adalah satu bagian daripada pemerintah,” tegasnya.
Budi berharap ke depan, sekolah BPK Penabur dapat berkolaborasi erat dengan Pemerintah Kota Serang, khususnya dalam kegiatan-kegiatan yang melibatkan bakat siswa.
Siswa-siswi berprestasi dari BPK Penabur diharapkan dapat terlibat dalam acara-acara pemerintah, seperti tarian atau menyanyi, termasuk penyanyi yang membawakan lagu “Berbudi” yang ternyata berasal dari sekolah tersebut.
“Tentunya harapan besar saya sekolah-sekolah yang ada di Kota Serang ini bukan sebagai sekolah yang malah pemecah bangsa, tapi mempersatukan warga kita dalam hidup berkerukunan, damai bersama-sama,” harap Walikota.
Kolaborasi ini juga diharapkan dapat menjadi keterbukaan bagi daerah lain untuk berkunjung ke Kota Serang, yang pada akhirnya akan menumbuhkan ekonomi daerah.
Ketua Yayasan TKK-SDK-SMPK-SMAK BPK Penabur Serang, Rachman Tjiptoputro, menyampaikan rasa bahagia dan sangat menghargai kehadiran Walikota Serang.
“Dengan demikian maka kami sangat bahagia dan sangat menghargai kehadiran pemerintah Kota Serang khususnya Pak Walikota. Selama ini sih kita koordinasi dengan Dinas Pendidikan, dan baik-baik saja. Mohon bahwa ada kehadiran ke sini kunjungan, saya pikir sangat membahagiakan kita semua,” kata Tjipto.
Tjipto juga mengatakan BPK Penabur sudah beroprasi selama 36 tahun dari tahun 1989 dan saat ini melayani peserta didik sebanyak 800 orang untuk tahun ajaran 2025/3026, dengan guru dan karyawan 100 orang.
“Jadi rasio antara guru dan karyawan ke siswa itu 8:1. Sementara biasanya di standar nasionalnya itu antara 14:1-15:1. Jadi kami melayani siswa yang 800 orang tersebut dengan jumlah guru dan karyawan yang lebih banyak dari standar,” katanya.
Tjipto mengakui bahwa rasio guru dan karyawan yang lebih banyak dari standar nasional memungkinkan sekolah melayani siswa dengan lebih baik. Namun, ia juga menyampaikan tantangan untuk mendapatkan lebih banyak siswa.
Untuk itu, ia memohon arahan, bantuan, dan support dari Pemerintah Kota Serang, khususnya Dinas Pendidikan, agar sekolah dapat melayani lebih banyak orang dan lebih baik lagi ke depannya.
Saat ditanya mengenai perasaannya atas kunjungan Walikota setelah 36 tahun, Tjipto menjawab singkat, “Ya, senang lah. Senang,” tutupnya. (Siska)
