Banten24

Tingkatkan Kualitas SDM Lokal, Pemkot Serang dan BBPVP Serang Teken MoU

BISNISBANTEN.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang menjalin kerja sama strategis dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).

Kerja sama ini bertujuan utama untuk menekan angka pengangguran di Kota Serang dengan mempersiapkan tenaga kerja lokal yang kompeten sesuai kebutuhan investasi.

Walikota Serang, Budi Rustandi, menyatakan apresiasinya terhadap BBPVP Serang. “Kami mengapresiasi BLK ini, yang mana ini terbaik se-Indonesia. Ini adalah keberuntungan untuk Kota Serang karena BLK-nya ada di Kota Serang,” ujar Budi dikuti pada Selasa (16/12/25).

Advertisement

MoU ini menjadi langkah penting dalam menyambut gelombang investasi di Kota Serang. Walikota menekankan bahwa Pemkot telah memiliki Peraturan Walikota (Perwal) yang mewajibkan 8 persen pekerja dari investasi harus diisi oleh warga Kota Serang.

“Pentingnya MoU ini adalah dalam rangka ketika nanti kebutuhan dari investor itu apa, akan disambungkan ke Disnaker Kota Serang. Lalu Disnaker Kota Serang mengirimkan ke BLK yang di Karundang,” jelas Budi.

Kerja sama ini, kata Walikota, adalah bagian dari persiapan menuju tahun 2026 untuk mewujudkan Kota Serang yang maju, bahagia, dan sejahtera warganya. Ia berharap kolaborasi ini dapat berjalan berkesinambungan untuk mengurangi angka pengangguran, yang pada gilirannya akan menurunkan angka kemiskinan dan menaikkan pertumbuhan ekonomi.

“Kuncinya adalah dari BLK, nanti ketika sesuai dengan kebutuhan perusahaan-perusahaan investasi yang di Kota Serang akan dilatih oleh beliau (BBPVP). Konsepnya adalah swasta juga akan bekerja sama dengan pemerintah dalam rangka untuk mengurangi angka pengangguran,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala BBPVP Serang, Ady Nugroho, menjelaskan keunggulan Balai yang dipimpinnya. BBPVP Serang merupakan entitas dari Kementerian Ketenagakerjaan dan memiliki kemampuan pelatihan yang diakui secara nasional bahkan internasional.

“Balai kami adalah satu-satunya di Indonesia yang bisa menguasai las bawah air untuk Depnaker. Yang kedua, satu-satunya BLK yang mempunyai bisa melatih posisi las paling sulit di dunia, yaitu posisi 6GR, dan satu-satunya juga di Serang ini yang bisa robotic welding,” papar Ady.

Ady memastikan BBPVP Serang berkomitmen mendukung penuh kepentingan Pemkot Serang.

“Kami kan rumahnya di Kota Serang. BBPVP menyediakan 500 kuota buat pelatihan warga Kota Serang di tahun 2026. Insyaallah, kami prioritaskan Kota Serang,” ungkapnya.

Total kuota pelatihan yang disiapkan BBPVP Serang untuk tahun depan mencapai hampir 3.000 orang dari wilayah binaan mereka yang mencakup Banten, Sumatera Selatan, Lampung, dan Kalimantan Barat.

BBPVP Serang juga menjadi pusat informasi bagi peluang kerja di luar negeri. Ady Nugroho mengundang masyarakat untuk hadir pada 21 Desember 2025 di Balai BBPVP Serang.

“Di situ ada pameran pekerja migran Indonesia dan pemagangan. Nanti ada beberapa dari APIN ULN (Asosiasi Pemagangan Luar Negeri) dan BP3MI dalam rangka sosialisasi maupun pendaftaran bagi para pekerja yang ingin berangkat ke Jepang, Korea, maupun ada wacana ke Jerman,” katanya.

Bagi warga yang tertarik, BBPVP akan membantu memfasilitasi kebutuhan dana keberangkatan melalui program pinjaman seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pemagangan bekerja sama dengan bank-bank BUMN (Himbara) dan BJB.

“Untuk pemenuhan kebutuhan tenaga kerja investasi di luar skema APBN, BBPVP Serang akan menggunakan skema PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 06 tahun 2023,” terang Ady.

Warga Kota Serang yang berminat mengikuti pelatihan dapat mendaftar melalui aplikasi Siap Kerja yang tersedia di website Kementerian Ketenagakerjaan. Proses seleksi meliputi pendaftaran dan wawancara minat dan bakat.(siska)

Advertisement
bisnisbanten.com