BISNISBANTEN.COM – Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) merupakan data induk yang berisi data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial, penerima bantuan, dan pemberdayaan sosial, serta potensi dan sumber kesejahteraan sosial. Berdasarkan Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia (Permensos RI) Nomor 3 Tahun 2021 bahwa DTKS menjadi dasar dalam melaksanakan penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
Dinas Sosial (Dinsos) sebagai wakil pemerintah daerah kabupaten/kota mempunyai posisi yang cukup penting dalam menjaga validitas dan kesinambungan DTKS yang dinamis serta terus bermutasi setiap periodenya, sehingga dalam setiap tahapan pengelolaan DTKS yang meliputi proses usulan, verifikasi dan validasi, penetapan dan penggunaan data, dimana Dinsos mempunyai peran yang cukup strategis.
Di bawah kepemimpinan Subur Priyanto sebagai Kepala Dinsos Kabupaten Serang bersama jajarannya terus mengawal update DTKS dalam rangka meningkatkan kesehateraan masyarakat Kabupaten Serang.
DTKS ada berawal dari proses usulan yang diajukan melalui musyawarah desa (Musdes) atau kelurahan, usulan Kementerian Sosial, dan pendaftaran mandiri menggunakan aplikasi SIKS-NG.
Usulan data disampaikan kepada Bupati melalui Dinsos, untuk selanjutnya diverifikasi dan divalidasi. Hasil verifikasi dan validasi atas usulan data tersebut, disampaikan oleh Dinsos melalui aplikasi SIKS-NG kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan diteruskan kepada Menteri Sosial (Mensos) untuk mendapat penetapan menjadi DTKS. Penetapan DTKS dilakukan oleh Mensos RI setiap bulan.
DTKS yang sudah ditetapkan dapat dipergunakan oleh Unit Kerja Eselon I di lingkungan Kemensos, Kementerian/Lembaga, Pemda, dan Masyarakat.
Mekanisme dan tata cara permohonan DTKS diatur dalam Permensos RI Nomor 3 Tahun 2021. Untuk pelaksanaan proses verifikasi dan validasi di Dinsos dilaksanakan Bidang Perlindungan Jaminan Sosial dan Fakir Miskin dibantu operator SIKS-NG dari setiap desa.
“Dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kemampuan operator SIKS-NG, kami setiap tahun menyelenggarakan kegiatan Bimtek (Bimbingan Teknis) dan Sosialisasi terkait DTKS, PPKS dan PSKS, baik dilaksanakan di Dinsos Kabupaten Serang atau Roadshow ke setiap kecamatan,” tutur Kepala Dinsos Kabupaten Serang Subur Priyanto. (advertorial)
